tag:blogger.com,1999:blog-29980645016281531472024-03-21T19:28:29.756+07:00KOSAPLAWAN MINISTRYKOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.comBlogger40125tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-41712638997337067222012-07-19T16:44:00.005+07:002012-07-19T16:44:45.104+07:00TAK JEMU-JEMU BERDOA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<h3 class="post-title entry-title" style="color: #333333; font-family: 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 16px; margin: 0px 0px 6px; padding: 0px 0px 0px 12px; text-transform: capitalize;">
<a href="http://renungan-harian-online.blogspot.com/2012/07/tak-jemu-jemu-berdoa.html" style="color: #646464; font-weight: normal; margin: 0px; padding: 0px; text-decoration: none;">Tak Jemu-Jemu Berdoa</a></h3>
<div class="post-header-line-1" style="color: #333333; font-family: Verdana, Helvetica, Arial, Geneva, Helvetica, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 16px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify;">
</div>
<div class="entry" style="color: #333333; font-family: Verdana, Helvetica, Arial, Geneva, Helvetica, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 16px; margin: 0px 0px 5px; padding: 0px; text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE44P7_wiB2d5tJOJI06O0IktQLxvzXETKuMLjAaCUUONT8YehxkR1475YmocKCOXNKjOq2hAOAPqkNRp70TZ2xNZvONtILXQkG6V9QqrkdM30xewFrzR0pszByhtt8n7vl9MQQXnW4zI/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE44P7_wiB2d5tJOJI06O0IktQLxvzXETKuMLjAaCUUONT8YehxkR1475YmocKCOXNKjOq2hAOAPqkNRp70TZ2xNZvONtILXQkG6V9QqrkdM30xewFrzR0pszByhtt8n7vl9MQQXnW4zI/s320/1.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrWEz4Dco4rxDxK5-9XTNw6pWlpRhooEk2GCWwYvbcbk0djnRRb3Z8fx8CeoTv7XykgDVLXrRAEzbUKIRAyYaZHDkbO8SGNbqrrYusB1UDhSufBA2isvnb09nrcYfoeT0kSg6tnfukshc/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrWEz4Dco4rxDxK5-9XTNw6pWlpRhooEk2GCWwYvbcbk0djnRRb3Z8fx8CeoTv7XykgDVLXrRAEzbUKIRAyYaZHDkbO8SGNbqrrYusB1UDhSufBA2isvnb09nrcYfoeT0kSg6tnfukshc/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s1600/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s320/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" width="224" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL3KdJb9C-CSqIKrDINnIfLz1UBi7e7tsLiSKGaTgg9OGhJBfAiMC2GM59xvhxlBkCZOjLclVcFj5mdLJm_j6Cerng1Rbe4BOjKg0Tr-L_vqPRN4xdDWj0ILLRgD10oqEXs69dnN9npVI/s1600/523685_390112311048120_1787096712_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL3KdJb9C-CSqIKrDINnIfLz1UBi7e7tsLiSKGaTgg9OGhJBfAiMC2GM59xvhxlBkCZOjLclVcFj5mdLJm_j6Cerng1Rbe4BOjKg0Tr-L_vqPRN4xdDWj0ILLRgD10oqEXs69dnN9npVI/s320/523685_390112311048120_1787096712_n.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgaeENtSTDVsySQ3FDQOVDQq3_s6LU3HNgOKExUCWhcdKnIqUPc2MNvMtU7lCdROggVoQLblYKGKxa3knAGTU82-vTfQzn7lDjsRKWWaHqEQyu5uUes8ZluO5pCvF0i52v47COCyGbuF-c/s1600/600412_390121371047214_1310397301_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgaeENtSTDVsySQ3FDQOVDQq3_s6LU3HNgOKExUCWhcdKnIqUPc2MNvMtU7lCdROggVoQLblYKGKxa3knAGTU82-vTfQzn7lDjsRKWWaHqEQyu5uUes8ZluO5pCvF0i52v47COCyGbuF-c/s320/600412_390121371047214_1310397301_n.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="margin-top: 10px; padding: 0px;">
<b style="margin: 0px; padding: 0px;">Ayat bacaan:</b> Lukas 18:1<br style="margin: 0px; padding: 0px;" />====================<br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu."</i><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><img align="left" src="http://i276.photobucket.com/albums/kk28/renunganharianonline/berdoa-tak-jemu-jemu.jpg" style="margin: 0.7em 0.7em 0.7em 0pt; padding: 0pt;" />Berdoa sekedarnya, begitu tidak dikabulkan lantas berhenti dan menuduh Tuhan tidak peduli atau bahkan tidak ada. Itu menjadi kebiasaan banyak orang, terlebih di jaman sekarang ketika semuanya menuntut hal-hal yang instan, mudah dan cepat. Doa dianggap sebagai sarana meminta yang harus dikabulkan, atau kalau tidak maka Tuhan bersalah. Bagi mereka Tuhan tak ubahnya seperti kopi instan 3 in 1 yang hanya tinggal diseduh air panas langsung jadi. Kita mungkin bisa belajar dari kegigihan seorang anak dalam meminta sesuatu yang pada akhirnya membuat orang tuanya menyerah dan mengabulkan permintaan mereka. Bukan lewat merengek-rengek tentu, karena itu biasanya tidak akan membawa hasil kecuali mendapat teguran atau dimarahi orang tuanya, tapi lewat wajah mereka yang polos dan penuh harap atau lewat usaha-usaha yang mampu membuat hati orang tuanya luluh. Begitu sayangnya kepada anak, orang tua biasanya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengabulkan permintaan anaknya. Apalagi jika apa yang mereka minta merupakan sesuatu yang penting, tentu orang tua akan lebih mati-matian lagi berusaha memenuhinya. <br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><b style="margin: 0px; padding: 0px;">Dalam menghadapi masalah dan mengharapkan pertolongan Tuhan, seberapa besar kesabaran kita untuk berharap kepadaNya?</b> Seperti yang sudah sering saya sampaikan, seringkali ketidaksabaran ini menjadi penghalang terbesar bagi kita untuk menikmati janji-janji Tuhan. Awalnya mungkin kita berdoa dengan rajin, tapi ketika jawaban tidak kunjung datang secepat yang kita kehendaki, intensitas doa pun menurun drastis hingga akhirnya sampai ke titik nadir alias berhenti total. Sebagian orang akan segera mencari alternatif-alternatif lain akibat merasa kecewa kepada Tuhan. Sulit bagi mereka untuk bersabar dengan menerima kenyataan bahwa waktunya Tuhanlah yang terbaik, lebih baik dari apa yang baik menurut kita, dan Tuhan sudah berjanji untuk sediakan segala yang terbaik itu kepada kita semua. Waktu yang terbaik menurut kita hanyalah berpusat pada pandangan kita pribadi, dimana waktunya Tuhan tidak lagi punya nilai apa-apa disana. Sebagian orang malah hanya menganggap doa seperti mengirim paket permintaan semata. Ada perlu baru berdoa, jika semua berjalan sesuai keinginan, maka doa pun selesai. Padahal lebih dari apapun, doa merupakan sarana bagi kita untuk berhubungan dengan Tuhan. Semakin rajin kita berdoa, hubungan kita akan semakin dekat, kita pun akan semakin peka terhadap suaraNya. Itu akan sangat bermanfaat baik buat hidup kita saat ini maupun yang kekal nanti. <br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" />Akan hal ini, Yesus memberikan sebuah perumpamaan menarik mengenai kekuatan dari ketekunan berdoa seperti yang tertulis dalam Lukas 18:1-8. Perikop ini dibuka dengan kalimat berikut: <i style="margin: 0px; padding: 0px;"><b style="margin: 0px; padding: 0px;">"Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu."</b></i> (Lukas 18:1). Yesus mengambil perumpamaan tentang seorang janda, sosok yang lemah dan sering digambarkan sebagai figur yang tertindas, hidup susah dan diperlakukan tidak adil di dalam Alkitab, dan seorang hakim yang lalim. Dalam kisah ini, seorang janda diceritakan terus memohon kepada hakim yang lalim agar berkenan membela haknya. (ay 3). Sementara hakim dalam kisah ini bukanlah orang yang takut akan Tuhan, dan mempunyai sikap arogan yang tidak menghormati siapapun. Sesuai dengan gambaran pribadi si hakim, sudah tentu ia menolak mentah-mentah permohonan janda ini. Tapi lihatlah kegigihan si ibu janda. Ia tidak jemu-jemu mendatanginya dan memohon, dan akhirnya ia berhasil meluluhkan hakim yang lalim itu. Dan Yesus pun berkata, <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Camkanlah apa yang dikatakan hakim yang lalim itu!"</i>(ay 6). Jika hakim yang lalim saja bisa luluh terhadap permohonan tidak jemu-jemu, dan pada akhirnya mau mengabulkan permintaan si janda, masakan Tuhan yang begitu penuh kasih setia, begitu mengasihi kita manusia ciptaanNya sendiridan menganggap kita begitu istimewa tidak mendengarkan seruan kita? <b style="margin: 0px; padding: 0px;"><i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Tidakkah Allah akan membenarkan orang-orang pilihan-Nya yang siang malam berseru kepada-Nya? Dan adakah Ia mengulur-ulur waktu sebelum menolong mereka?"</i></b> (ay 7). Tuhan yang penuh kasih dan adil akan selalu mengulurkan tanganNya, bukan mengulur-ulur waktu, untuk menolong kita anak-anakNya yang siang dan malam berseru kepadaNya dengan tidak jemu-jemu. Tuhan tidak bakal dan tidak akan pernah mengulur-ulur waktu untuk menolong kita.<br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" />Tuhan selalu menepati janjiNya. Itu pasti. Yang sering jadi masalah justru karena seringkali kita memandang hanya berdasarkan apa yang terbaik menurut kita sendiri saja, bukan kepada apa yang terbaik menurut Tuhan. <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir." </i>(Pengkotbah 3:11). Apa yang Tuhan Yesus ajarkan lewat perumpamaan tadi begitu jelas. Mari kita lihat sekali lagi ayat bacaan hari ini: <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu."</i> (Lukas 18:1). Yesus mengajarkan bagaimana kuasa doa, bagaimana kita sebagai anak-anak Allah sebaiknya terus berdoa siang dan malam dengan tidak jemu-jemu, tanpa putus asa, tanpa pupus pengharapan. Paulus dalam beberapa kesempatan menunjuk pada doa yang terus dilakukan siang dan malam dengan sungguh-sungguh. Salah satu contoh adalah ketika Paulus menyatakan betapa ia <b style="margin: 0px; padding: 0px;">terus berdoa siang dan malam</b> dalam kerinduan untuk bertemu dengan para jemaat di Tesalonika dan melayani mereka. (1 Tesalonika 3:10).<br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" />Berdoa dengan tidak jemu-jemu, doa yang dipanjatkan terus menerus siang dan malam bukanlah berarti doa harus terus kita ulang-ulang atau bertele-tele. Bukan pula dengan cara-cara memaksa. Hal berdoa diajarkan dengan jelas oleh Yesus sendiri dalam Matius 6:5-15, dan hendaknya itu menjadi acuan kita. Bukan karena banyaknya kata-kata, keindahan rangkaian kata dalam doa, tapi doa yang disertai iman lah yang penting. Bukan pula doa yang hanya dilakukan karena ada permintaan dan kebutuhan, menjadikan doa sebagai paket berisi wishlist atau daftar permintaan, tapi dasarkan doa sebagai sarana bagi kita untuk membina keintiman hubungan dengan Tuhan. Sejauh mana kita mampu bergantung dan mau mengandalkan Tuhan, itu akan terlihat dari kesetiaan kita dalam berdoa. Dalam Roma kita diingatkan agar senantiasa <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan <b style="margin: 0px; padding: 0px;">bertekunlah dalam doa</b>!"</i> (Roma 12:12). Bertekun dalam doa, tidak jemu-jemu, siang dan malam, tidak akan pernah berakhir sia-sia. Ada kalanya jawaban Tuhan tidak akan segera datang. Mungkin waktunya belum tepat, mungkin Tuhan ingin menguji keteguhan dan ketekunan kita, tapi pada saatnya, Tuhan akan menolong dan memberkati kita sesuai janji-janjiNya. Karena itu, hindarilah ketidaksabaran yang bisa mengarahkan kita kepada rupa-rupa kesesatan ketika kita memilih untuk mencari alternatif atau jalan pintas yang bisa membinasakan. Adalah jauh lebih penting untuk membina hubungan karib dengan Tuhan, dan sarana untuk itu adalah melalui doa. Bertekunlah berdoa. Jangan jemu-jemu. <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia."</i> (Ibrani 10:23).<br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><b style="margin: 0px; padding: 0px;">Jangan pernah jemu untuk berdoa, karena pada saatnya Tuhan pasti bertindak</b></div>
</div>
</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-85266530265985219212012-07-19T16:40:00.004+07:002012-07-19T16:40:30.796+07:00PENYEMBAH YANG BENAR<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<h3 class="post-title entry-title" style="color: #333333; font-family: 'Helvetica Neue', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 16px; margin: 0px 0px 6px; padding: 0px 0px 0px 12px; text-transform: capitalize;">
<a href="http://renungan-harian-online.blogspot.com/2012/07/penyembah-yang-benar.html" style="color: #646464; font-weight: normal; margin: 0px; padding: 0px; text-decoration: none;"><br class="Apple-interchange-newline" />Penyembah Yang Benar</a></h3>
<div class="post-header-line-1" style="color: #333333; font-family: Verdana, Helvetica, Arial, Geneva, Helvetica, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 16px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify;">
</div>
<div class="entry" style="color: #333333; font-family: Verdana, Helvetica, Arial, Geneva, Helvetica, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 16px; margin: 0px 0px 5px; padding: 0px; text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s320/2.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrWEz4Dco4rxDxK5-9XTNw6pWlpRhooEk2GCWwYvbcbk0djnRRb3Z8fx8CeoTv7XykgDVLXrRAEzbUKIRAyYaZHDkbO8SGNbqrrYusB1UDhSufBA2isvnb09nrcYfoeT0kSg6tnfukshc/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrWEz4Dco4rxDxK5-9XTNw6pWlpRhooEk2GCWwYvbcbk0djnRRb3Z8fx8CeoTv7XykgDVLXrRAEzbUKIRAyYaZHDkbO8SGNbqrrYusB1UDhSufBA2isvnb09nrcYfoeT0kSg6tnfukshc/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s1600/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s320/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" width="224" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL3KdJb9C-CSqIKrDINnIfLz1UBi7e7tsLiSKGaTgg9OGhJBfAiMC2GM59xvhxlBkCZOjLclVcFj5mdLJm_j6Cerng1Rbe4BOjKg0Tr-L_vqPRN4xdDWj0ILLRgD10oqEXs69dnN9npVI/s1600/523685_390112311048120_1787096712_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL3KdJb9C-CSqIKrDINnIfLz1UBi7e7tsLiSKGaTgg9OGhJBfAiMC2GM59xvhxlBkCZOjLclVcFj5mdLJm_j6Cerng1Rbe4BOjKg0Tr-L_vqPRN4xdDWj0ILLRgD10oqEXs69dnN9npVI/s320/523685_390112311048120_1787096712_n.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgaeENtSTDVsySQ3FDQOVDQq3_s6LU3HNgOKExUCWhcdKnIqUPc2MNvMtU7lCdROggVoQLblYKGKxa3knAGTU82-vTfQzn7lDjsRKWWaHqEQyu5uUes8ZluO5pCvF0i52v47COCyGbuF-c/s1600/600412_390121371047214_1310397301_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgaeENtSTDVsySQ3FDQOVDQq3_s6LU3HNgOKExUCWhcdKnIqUPc2MNvMtU7lCdROggVoQLblYKGKxa3knAGTU82-vTfQzn7lDjsRKWWaHqEQyu5uUes8ZluO5pCvF0i52v47COCyGbuF-c/s320/600412_390121371047214_1310397301_n.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="margin-top: 10px; padding: 0px;">
<b style="margin: 0px; padding: 0px;">Ayat bacaan: </b>Yohanes 4:23<br style="margin: 0px; padding: 0px;" />====================<br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><i style="margin: 0px; padding: 0px;">"It's who you are and the way you live that count before God. Your worship must engage your spirit in the pursuit of truth. That's the kind of people the Father is out looking for: those who are simply and honestly themselves before him in their worship." [The Message (MSG)]</i><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><img align="left" src="http://i276.photobucket.com/albums/kk28/renunganharianonline/penyembah-yang-benar.jpg" style="margin: 0.7em 0.7em 0.7em 0pt; padding: 0pt;" />Apa yang terlintas di pikiran anda ketika mendengar kata<b style="margin: 0px; padding: 0px;"> 'penyembah-penyembah yang benar'?</b> Sebagian besar orang akan segera membayangkan segala sesuatu yang berhubungan dengan aktivitas bermusik dan bernyanyi dalam memanjatkan pujian dan penyembahan kepada Tuhan. Tim musik di gereja, <i style="margin: 0px; padding: 0px;">WL (Worship Leader), singers/choirs</i>, mungkin itu tepatnya yang langsung terlintas dipikiran kita ketika mendengar istilah ini. Apalagi ada sebuah kelompok musik rohani yang sangat terkenal sejak tahun 1996 dan terus berjalan dari satu generasi ke generasi berikutnya bernama <i style="margin: 0px; padding: 0px;">True Worshippers</i>. Menghubungkan kata penyembah yang benar dengan aktivitas menyampaikan pujian-penyembahan lewat lagu dan musik tentu tidak salah. Tapi apakah kata penyembah hanya secara sempit mengacu kepada kegiatan ini? Satu lagi pertanyaannya, apakah ada istilah bahwa kita terlalu muda atau belum siap untuk menjadi penyembah-penyembah yang benar? Hari ini saya rindu mengajak teman-teman untuk melihat pandangan Kerajaan Allah akan hal ini.<br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" />Mari kita lihat sebuah ayat yang tidak asing lagi bagi kita dimana kata penyembah-penyembah benar ini disebutkan. "<i style="margin: 0px; padding: 0px;">Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa <b style="margin: 0px; padding: 0px;">penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran</b>; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian." </i>(Yohanes 4:23). Dalam versi BIS dikatakan: <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Tetapi waktunya akan datang, malahan sudah datang, bahwa dengan kuasa Roh Allah orang-orang akan menyembah Bapa sebagai Allah yang benar seperti yang diinginkan Bapa."</i> Atau dalam bahasa Inggrisnya, "<i style="margin: 0px; padding: 0px;">...true (genuine) worshippers will worship Father in spirit and in truth (reality)..." (English AMP). </i>Dari sini kita bisa melihat bahwa penyembah-penyembah yang benar alias<i style="margin: 0px; padding: 0px;"> true worshippers</i> itu adalah orang-orang yang menyembah Bapa sebagai Allah yang benar baik dalam <i style="margin: 0px; padding: 0px;">spirit</i> (roh) maupun kebenaran, alias in <i style="margin: 0px; padding: 0px;">truth</i> atau <i style="margin: 0px; padding: 0px;">reality</i>. <i style="margin: 0px; padding: 0px;">Reality</i>, atau realitas berbicara mengenai <b style="margin: 0px; padding: 0px;">kehidupan kita sehari-hari</b>, sehingga lebih dari sekedar menyanyikan pujian-penyembahan, seorang penyembah yang benar akan<b style="margin: 0px; padding: 0px;">memperhatikan betul kehidupannya di tengah masyarakat sehari-hari</b>, baik di rumah, kantor, sekolah, kampus, warung, ketika hangout bersama teman-teman dan lain sebagainya. Seorang penyembah yang benar akan mencerminkan kebenaran tentang Allah baik ketika tengah berada ditengah keramaian, bersama orang lain atau ketika sendirian. Disaat seperti inilah kita bisa membuktikan apakah karakter, gaya hidup, sikap dan tingkah laku atau gaya bicara bahkan integritas kita sudah mencerminkan Tuhan yang kita sembah atau belum. <br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" />Mari kita lihat satu versi lagi dari versi <i style="margin: 0px; padding: 0px;">The Message</i>. Disana ayat Yohanes 4:23 ini dikatakan sebagai berikut: <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"<b style="margin: 0px; padding: 0px;">It's who you are and the way you live that count before God</b>. Your worship must engage your spirit in the pursuit of truth. That's the kind of people the Father is out looking for: those who are simply and honestly themselves before him in their worship."</i>Perhatikan kata yang dicetak tebal: <b style="margin: 0px; padding: 0px;">"It's who you are and the way you live that count before God</b>." Bukan merdunya suara kita, bukan keindahan lagu dan aransemen, bukan tangisan, teriakan atau pengakuan-pengakuan secara lisan saja, bukan pula berapa besar uang yang kita kasih, apa yang bisa kita capai, kehebatan kita, kekuatan kita dan sebagainya, tapi apa yang penting ternyata adalah <b style="margin: 0px; padding: 0px;"><i style="margin: 0px; padding: 0px;">"who we are and the way we live"</i></b>. Siapa diri kita dan bagaimana cara kita hidup. Itulah yang akan menunjukkan apakah kita sudah merupakan penyembah-penyembah yang benar atau belum. A true worshipper is the one who has his spirit engaged/attached in the pursuit of truth. Orang-orang yang menghidupi kebenaran Tuhan dalam segala sesuatu yang dilakukan sehari-hari. Orang yang hidupnya sesuai dengan kemauan Tuhan, kemauan dari "Yang Disembah". Itulah sosok penyembah benar yang sejati. <br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" />Selanjutnya, adakah alasan bagi kita bahwa kita masih terlalu muda untuk menjadi penyembah yang benar? Tentu saja tidak. Alkitab sudah menegaskan: <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu."</i> (1 Timotius 4:12). Secara spesifik ayat ini tertulis dalam surat Paulus yang ditujukan untuk mempersiapkan Timotius menjadi hamba Tuhan yang hebat sejak masa mudanya, tapi inipun berlaku bagi kita semua, terutama anak-anak muda. Perhatikan bahwa keteladanan dalam segala sisi kehidupan bukan saja merupakan kewajiban dari orang-orang tua atau dewasa, tetapi juga harus diadopsi dan diaplikasikan oleh anak-anak muda. Singkatnya, anak muda pun bisa menjadi teladan yang bersinar terang bagi orang-orang yang berusia lebih dari mereka. <br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" />Dalam surat kepada jemaat Roma, Paulus mengatakan demikian: <i style="margin: 0px; padding: 0px;">"Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati."</i>(Roma 12:1). Lihatlah bawha ibadah yang sejati di mata Tuhan bukanlah ibadah rutin kita setiap hari Minggu atau aktivitas-aktivitas peribadatan lainnya, tapi justru seluruh diri kita sendiri. Seluruh hidup kita, our whole-selves yang kudus dan berkenan, dalam bersinggungan dengan kehidupan masyarakat sehari-hari atau ketika kita sedang sendirian. Seperti itulah ibadah yang sejati di mata Tuhan, seperti itulah sikap seorang yang menyembah Tuhan dengan benar. <i style="margin: 0px; padding: 0px;">That's the spirit of a true worshipper.</i> Jika demikian, mari kita pertanyakan diri kita hari ini: sudahkah kita menjadi penyembah-penyembah yang benar? Kenyataannya lebih banyak orang yang lebih tertarik menjadi <i style="margin: 0px; padding: 0px;">'true gossipers'</i> ketimbang <i style="margin: 0px; padding: 0px;">true worshippers</i>. Kita tidak akan pernah bisa membuat perbedaan-perbedaan menuju ke arah yang lebih baik sebelum kita berubah menjadi sosok penyembah yang benar. <i style="margin: 0px; padding: 0px;">We can't never make a change</i>, menjadi terang dan garam di dunia sebelum kita memperhatikan sikap dan gaya hidup kita. Sebelum kita berharap lebih banyak, mari pastikan terlebih dahulu diri kita sebagai penyembah yang benar.<br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /><b style="margin: 0px; padding: 0px;">The time has come when what we're called and where we go to worship don't matter anymore. It's who we are and the way we live that count before God</b></div>
</div>
</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-13137119723501613032012-07-19T16:36:00.003+07:002012-07-19T16:36:44.820+07:00VISI: SEBERAPA PENTING?<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5vT54REKPMWqE58UA1Dk4VbO1Zh_ROvxW7ZYaY6YeXEt-8nrLYDuLBTx8P0LG5Gy0-dJz81s1cFPIeOiHi0BMpcL2mbg51kw6j3UEufJQjy_lK2lk-DrzURWKkArEJ2yW4L4CvuwaQZJL/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5vT54REKPMWqE58UA1Dk4VbO1Zh_ROvxW7ZYaY6YeXEt-8nrLYDuLBTx8P0LG5Gy0-dJz81s1cFPIeOiHi0BMpcL2mbg51kw6j3UEufJQjy_lK2lk-DrzURWKkArEJ2yW4L4CvuwaQZJL/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXkaDsfznQ3I3E9a9XDt90w9GZ3JHlCIcVjmcxfRyrFFp9GnHZQ1P47ikTF5f6ryLF5vllFPt6J7SB2owMQv608_yCqYoQcnbAzKelhyphenhyphenEqAzh6iiM6Glt855WVt5onawrmC4CcKKBCdfI/s1600/18.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXkaDsfznQ3I3E9a9XDt90w9GZ3JHlCIcVjmcxfRyrFFp9GnHZQ1P47ikTF5f6ryLF5vllFPt6J7SB2owMQv608_yCqYoQcnbAzKelhyphenhyphenEqAzh6iiM6Glt855WVt5onawrmC4CcKKBCdfI/s320/18.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL3KdJb9C-CSqIKrDINnIfLz1UBi7e7tsLiSKGaTgg9OGhJBfAiMC2GM59xvhxlBkCZOjLclVcFj5mdLJm_j6Cerng1Rbe4BOjKg0Tr-L_vqPRN4xdDWj0ILLRgD10oqEXs69dnN9npVI/s1600/523685_390112311048120_1787096712_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL3KdJb9C-CSqIKrDINnIfLz1UBi7e7tsLiSKGaTgg9OGhJBfAiMC2GM59xvhxlBkCZOjLclVcFj5mdLJm_j6Cerng1Rbe4BOjKg0Tr-L_vqPRN4xdDWj0ILLRgD10oqEXs69dnN9npVI/s320/523685_390112311048120_1787096712_n.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgaeENtSTDVsySQ3FDQOVDQq3_s6LU3HNgOKExUCWhcdKnIqUPc2MNvMtU7lCdROggVoQLblYKGKxa3knAGTU82-vTfQzn7lDjsRKWWaHqEQyu5uUes8ZluO5pCvF0i52v47COCyGbuF-c/s1600/600412_390121371047214_1310397301_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgaeENtSTDVsySQ3FDQOVDQq3_s6LU3HNgOKExUCWhcdKnIqUPc2MNvMtU7lCdROggVoQLblYKGKxa3knAGTU82-vTfQzn7lDjsRKWWaHqEQyu5uUes8ZluO5pCvF0i52v47COCyGbuF-c/s320/600412_390121371047214_1310397301_n.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s1600/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s320/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" width="224" /></a></div>
<h2 class="date-header" style="color: #666666; font-family: Trebuchet, 'Trebuchet MS', Arial, sans-serif; font-size: 11px; letter-spacing: 0.2em; line-height: 1.4em; margin: 1.5em 0px 0.5em; text-transform: uppercase;">
<br /></h2>
<div class="date-posts" style="color: #333333; font-family: Georgia, serif; font-size: 13px;">
<div class="post-outer">
<div class="post hentry" style="border-bottom-color: rgb(204, 204, 204); border-bottom-style: dotted; border-bottom-width: 1px; margin: 0.5em 0px 1.5em; padding-bottom: 1.5em;">
<a href="" name="6600046239669325669"></a><h3 class="post-title entry-title" style="color: #cc6600; font-size: 18px; font-weight: normal; line-height: 1.4em; margin: 0.25em 0px 0px; padding: 0px 0px 4px;">
<a href="http://renungan-harian-kita.blogspot.com/2012/07/visi-seberapa-penting.html" style="color: #cc6600; display: block; text-decoration: none;">Visi: Seberapa Penting?</a></h3>
<div class="post-header-line-1">
</div>
<div class="post-body entry-content">
<div style="line-height: 1.6em; margin-bottom: 0.75em;">
</div>
<div style="font-family: Verdana, sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;">Yeh 12:27<br />"Hai anak manusia, lihatlah, kaum Israel berkata: Penglihatan yang dilihatnya itu, harinya masih jauh, nubuatan yang diucapkannya, waktunya masih lama."<br /><br />Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 16; Matius 16; Amos 1-2<br /><br />Thomas Medical Centre dikenal sebagai penyedia layanan kesehatan yang memfokuskan diri pada pelayanan bersalin (pediatri). Tapi jauh sebelum cerita pencapaian mereka sampai hari ini, semuanya berawal dari visi pendirinya, Dr. Cheng Wei Chen, yang sekaligus menjabat sebagai Executive Chairman. Ia memimpikan agar proses melahirkan, yang biasanya dipandang sebagai hal yang menakutkan bagi wanita, dapat dialami sebagai proses yang menyenangkan.Visi ini menyentuh langsung kebutuhan mendasar yaitu safety bagi kaum wanita, yang seringkali ingin punya anak, tapi di sisi lain merasa ngeri membayangkan pross bersalin.<br /><br />Dr. Cheng mengenal baik ketakutan itu dan kemudian berusaha menguranginya dengan mengenalkan proses itu sampai terasa akrab bagi calon ibu, selain itu ia juga menjadikan keamanan saat bersalin sebagai hal yang diutamakan dalam pelayanan mereka. Sekarang cerita itu pada gilirannya menginspirasi orang-orang untuk mencari dan mewujudkan visi mereka.<br /><br />Bagaimana kontrasnya kehidupan orang yang memiliki tujuan dan yang tidak memiliki tujuan? Pendeknya, orang yang mempunyai tujuan dijagai oleh lingkup visi. Visi itu membuat kita sadar bahwa kita harus membuat hal itu terjadi. Ini membuat tidak ada hari-hari yang dilalui dengan sia-sia, atau bertanya-tanya apa yang sebenarnya sudah membuat kita sibuk selama ini, karena kita tahu bahwa kita sedang mewujudkan sesuatu yang berharga.<br /><br />Dr. Cheng meresponi visinya dengan tepat, dan apa yang dihasilkannya adalah sesuatu yang luar biasa. Apakah Anda sudah mempunyai visi dan sedang dalam perjalanan mewujudkan visi itu?<br /><br />Beberapa kesempatan kecil seringkali adalah awal dari usaha yang besar.</span></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-33711437119854769592012-06-23T16:16:00.007+07:002012-06-23T16:16:46.597+07:00ARLOJI DAN SERBUK KAYU<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<center><span style="font-family: Comic Sans MS;">Arloji dan Serbuk Kayu</span></center><br /><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE44P7_wiB2d5tJOJI06O0IktQLxvzXETKuMLjAaCUUONT8YehxkR1475YmocKCOXNKjOq2hAOAPqkNRp70TZ2xNZvONtILXQkG6V9QqrkdM30xewFrzR0pszByhtt8n7vl9MQQXnW4zI/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE44P7_wiB2d5tJOJI06O0IktQLxvzXETKuMLjAaCUUONT8YehxkR1475YmocKCOXNKjOq2hAOAPqkNRp70TZ2xNZvONtILXQkG6V9QqrkdM30xewFrzR0pszByhtt8n7vl9MQQXnW4zI/s320/1.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMPQm24S2GDBhX5-VBRii-17VisU5mFQ7IwpNJKAnpadlv6kTdskA1ag3UYUFOsr6V4yDkcL5ozZLPKWg4zgmRXiHFg4_z5nqvCsHZ-TVDbsSbvIftppuwKXQ_Z8WK_IQ_Dg9MQo39JIo/s1600/198234_385463214846363_1467937967_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">MME-KOSAPLAWAN NEWS adalah managemen & agency artis: model iklan,
dance, penyanyi, hip-hop, pagar ayu, SPG dll. kami juga membuka sekolah
dance dan MC. kami menerima undangan disetiap kota seluruh indonesia
maupun negara luar. segra hubungi kami: 087855606777 & 081515941888
& 082143568999<img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMPQm24S2GDBhX5-VBRii-17VisU5mFQ7IwpNJKAnpadlv6kTdskA1ag3UYUFOsr6V4yDkcL5ozZLPKWg4zgmRXiHFg4_z5nqvCsHZ-TVDbsSbvIftppuwKXQ_Z8WK_IQ_Dg9MQo39JIo/s320/198234_385463214846363_1467937967_n.jpg" width="228" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s1600/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s320/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" width="224" /></a></div>
(Tahukah anda bahwa problema yang kita hadapi akan berkurang seperempat hanya dengan membiarkan diri duduk secara tenang?)
<br />----------------------
<br />
<br />Seorang tukang kayu. Suatu saat ketika sedang bekerja, secara tak
disengaja arlojinya terjatuh dan terbenam di antara tingginya tumpukan
serbuk kayu. Arloji itu adalah sebuah hadiah dan telah dipakainya cukup
lama. Ia amat mencintai arloji tersebut. Karenanya ia berusaha sedapat
mungkin untuk menemukan kembali arlojinya. Sambil mengeluh
mempersalahkan keteledoran diri sendiri si tukang kayu itu membongkar
tumpukan serbuk yang tinggi itu. Teman-teman karyawan yang lain juga
turut membantu mencarinya. Namun sia-sia saja. Arloji kesayangan itu
tetap tak ditemukan.
<br />Tibalah saat makan siang. Para pekerja serta pemilik arloji tersebut
dengan semangat yang lesu meninggalkan bengkel kayu tersebut. Saat itu
seorang anak yang sejak tadi memperhatikan mereka mencari arloji itu,
datang mendekati tumpukan serbuk kayu tersebut. Ia menjongkok dan
mencari. Tak berapa lama berselang ia telah menemukan kembali arloji
kesayangan si tukang kayu tersebut. Tentu si tukang kayu itu amat
gembira. Namun ia juga heran, karena sebelumnya banyak orang telah
membongkar tumpukan serbuk namun sia-sia. Kini cuman dia seorang diri
saja, dan berhasil menemukan arloji itu.
<br />'Bagaimana caranya engkau mencari arloji ini?' Tanya si tukang kayu.
<br />'Saya hanya duduk secara tenang di lantai. Dalam keheningan itu saya
bisa mendengar bunyi 'to-tak, tok-tak'. Dengan itu saya tahu di mana
arloji itu berada.' Anak itu menjawab.
<br />
<br />-----------------------
<br />- Keheningan adalah pekerjaan rumah yang paling sulit diselesaikan
selama hidup. Sering secara tidak sadar kita terjerumus dalam seribu
satu macam 'kegaduhan'
<br />- Bila anda ingin berdoa, masuklah ke dalam kamar dan tutuplah pintunya.</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-16788811872500031782012-06-23T16:10:00.004+07:002012-06-23T16:10:49.852+07:00TUHAN KITA BERKUASA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h3 class="post-title entry-title">
<a href="http://renungan-harian-kita.blogspot.com/2012/06/tuhan-kita-berkuasa.html">Tuhan Kita Berkuasa</a>
</h3>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s320/2.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMPQm24S2GDBhX5-VBRii-17VisU5mFQ7IwpNJKAnpadlv6kTdskA1ag3UYUFOsr6V4yDkcL5ozZLPKWg4zgmRXiHFg4_z5nqvCsHZ-TVDbsSbvIftppuwKXQ_Z8WK_IQ_Dg9MQo39JIo/s1600/198234_385463214846363_1467937967_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">MME-KOSAPLAWAN NEWS adalah managemen & agency artis: model iklan,
dance, penyanyi, hip-hop, pagar ayu, SPG dll. kami juga membuka sekolah
dance dan MC. kami menerima undangan disetiap kota seluruh indonesia
maupun negara luar. segra hubungi kami: 087855606777 & 081515941888
& 082143568999<img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMPQm24S2GDBhX5-VBRii-17VisU5mFQ7IwpNJKAnpadlv6kTdskA1ag3UYUFOsr6V4yDkcL5ozZLPKWg4zgmRXiHFg4_z5nqvCsHZ-TVDbsSbvIftppuwKXQ_Z8WK_IQ_Dg9MQo39JIo/s320/198234_385463214846363_1467937967_n.jpg" width="228" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s1600/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2wkkooaxhPkDf6I2vX9bGv6JFoJBSn1g5qts7wsXPPn2ByOiMX5F5_C3ty-7EgYrwvb9QTNVoJf9QZQ5sgPuH9aidXl-61LLTUOhSl7fSj1_BEGtiJxcHn208IjCkVIo_L9KDmVXoekM/s320/552949_385483148177703_2116075761_n.jpg" width="224" /></a></div>
<div style="font-family: Verdana,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;">Baca: Mazmur 103:1-22<br /><br />"TUHAN sudah menegakkan takhta-Nya di sorga dan kerajaan-Nya berkuasa atas segala sesuatu." Mazmur 103:19<br /><br />Kita
patut berbangga karena kita memiliki Tuhan yang hidup dan berkuasa.
Perihal kemahakuasaanNya dapat kita pelajari dalam Alkitab. Maka kita
harus senantiasa menyukai firmanNya dan merenungkan itu siang dmalam
sehingga kita makin mengerti bahwa tidak ada satu hal pun di dunia ini
yang terjadi di luar pengetahuan dan kontrol Tuhan, bahkan "...tidak
sehelaipun dari rambut kepalamu akan hilang." (Lukas 21:18).<br />Tidak
ada alasan bagi kita untuk takut, kuatir dan putus asa menghadapi hari
esok. Alkitab juga menulis: "Bukankah burung pipit dijual lima ekor dua
duit? Sungguhpun demikian tidak seekorpun dari padanya yang dilupakan
Allah, bahkan rambut kepalamupun terhitung semuanya. Karena itu jangan
takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit." (Lukas
12:6-7). Seringkali kita berpikir bahwa hal buruk yang terjadi dalam
hidup kita tidak dapat dikendalikan dan dihentikan sehingga kekuatiran
dan kecemasan selalu menguasai hati dan pikiran kita hari lepas hari.<br />Ada
beberapa kebenaran tentang Tuhan kita yang berkuasa: 1. Tuhan itu
Mahahadir. Daud berkata, "Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu, ke
mana aku dapat lari dari hadapan-Mu?" (Mazmur 139:7). Tidak ada tempat
di mana Tuhan tidak dapat hadir. Di saat kita merasa sendirian dan orang
lain tidak ada yang menghiraukan kita, Dia hadir dan sesungguhnya
berada di dekat kita. 2. Tuhan mengetahui segala sesuatu, seperti
tertulis "TUHAN memandang dari sorga, Ia melihat semua anak manusia;
dari tempat kediaman-Nya Ia menilik semua penduduk bumi." (Mazmur
33:13-14). Dia sangat mengetahui keadaan kita, seburuk apa pun itu: saat
dalam kesusahan, sakit-penyakit atau beban yang berat. Itulah sebabnya
jangan sekali-kali menganggap Tuhan tidak pernah peduli terhadap kita,
apalagi sampai menyalahkan Tuhan. Bukankah ini sering kita lakukan?
Mengapa kita harus kuatir? Kita tidak tahu apa yang akan terjadi, tetapi
Dia yang memegang masa depan; Dia mengetahui apa yang akan terjadi; Dia
tahu segala kebutuhan hidup kita. Adakah sesuatu yang mustahil bagiNya?<br /><br />"Bagi manusia hal ini tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu mungkin." Matius 19:26</span></div>
</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-65780164448726367732012-06-11T16:52:00.003+07:002012-06-11T16:52:47.799+07:00LETTER FROM JESUS<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjzjPJujwMMLcgMgPhkLzEGj1zkaVNetBg0ooMMHs5H_tg1dI3gOTiA8gsSZUNF0q6mnyjCAByy-oJs0hmpEjHau8FaV-0uriPCrhiclC5eKbwXtU3v1Ttlv2B9FNC3lWgfan4kPTbNF0/s1600/BROSUR+MME.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjzjPJujwMMLcgMgPhkLzEGj1zkaVNetBg0ooMMHs5H_tg1dI3gOTiA8gsSZUNF0q6mnyjCAByy-oJs0hmpEjHau8FaV-0uriPCrhiclC5eKbwXtU3v1Ttlv2B9FNC3lWgfan4kPTbNF0/s320/BROSUR+MME.jpg" width="237" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgajJ-1gpD_NqUOk6ndxn_5czAod_894GlZPHbs7oslE8HFJ4XCrIKesPz4KtughObZnyIVGj3i5AshJCCShpmQVlr5vNIj2syfgLW-Xkj299a6LskT2ZKXEvCOhEq_T21xcB9A7vevFQY/s1600/545608_362788140447204_100001480621488_1021813_1639794810_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgajJ-1gpD_NqUOk6ndxn_5czAod_894GlZPHbs7oslE8HFJ4XCrIKesPz4KtughObZnyIVGj3i5AshJCCShpmQVlr5vNIj2syfgLW-Xkj299a6LskT2ZKXEvCOhEq_T21xcB9A7vevFQY/s320/545608_362788140447204_100001480621488_1021813_1639794810_n.jpg" width="225" /></a></div>
<h3 class="post-title entry-title">
<a href="http://christian-daily-meditation.blogspot.com/2007/12/letter-from-jesus.html">Letter from JESUS</a>
</h3>
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">As
you well know, we are getting closer to my birthday. Every year there
is a celebration in my honor and I think that this year the celebration
will be repeated.</span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">During
this time there are many people shopping for gifts, there are many
radio announcements, TV commercials, and in every part of the world
everyone is talking that my birthday is getting closer and closer. It is
really very nice to know, that at least once a year, some people think
of me. As you know, the celebration of my birthday began many years ago.
At first people seemed to understand and be thankful of all that I did
for them, but in these times, no one seems to know the reason for the
celebration. Family and friends get together and have a lot of fun, but
they don't know the meaning of the celebration. I remember that last
year there was a great feast in my honor. The dinner table was full of
delicious foods, pastries, fruits, assorted nuts and chocolates. The
decorations were exquisite and there were many, many beautifully wrapped
gifts.</span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">But, do you want to know something? I wasn't invited.</span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">I
was the guest of honor and they didn't remember to send me an
invitation. The party was for me, but when that great day came, I was
left outside, they closed the door in my face .. and I wanted to be with
them and share their table. In truth, that didn't surprise me because
in the last few years all close their doors to me. Since I wasn't
invited, I decided to enter the party without making any noise. I went
in and stood in a corner. They were all drinking; there were some who
were drunk and telling jokes and laughing at everything. They were
having a grand time.</span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">To
top it all, this big fat man all dressed in red wearing a long white
beard entered the room yelling Ho-Ho-Ho! He seemed drunk. He sat on the
sofa and all the children ran to him, saying: "Santa Claus, Santa
Claus"as if the party were in his honor! </span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">At
midnight all the people began to hug each other; I extended my arms
waiting for someone to hug me and do you know no-one hugged me. Suddenly
they all began to share gifts. They opened them one by one with great
expectation. When all had been opened, I looked to see if, maybe, there
was one for me. What would you feel if on your birthday everybody shared
gifts and you did not get one?</span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">I
then understood that I was unwanted at that party and quietly left.
Every year it gets worse. People only remember the gifts, the parties,
to eat and drink, and nobody remembers me. I would like this Christmas
that you allow me to enter into your life. I would like that you
recognize the fact that almost two thousand years ago I came to this
world to give my life for you, on the cross, to save you. </span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Today,
I only want that you believe this with all your heart. I want to share
something with you. As many didn't invite me to their party, I will have
my own celebration, a grandiose party that no one has ever imagined, a
spectacular party. I'm still making the final arrangements..</span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Today
I am sending out many invitations and there is an invitation for you. I
want to know if you wish to attend and I will make a reservation for
you and write your name with golden letters in my great guest book. Only
those on the guest list will be invited to the party. Those who don't
answer the invite, will be left outside. Be prepared because when all is
ready you will be part of my great party. </span></span><br /><br /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">See you soon. I Love you!</span></span></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-81736926463001837622012-06-11T16:46:00.002+07:002012-06-11T16:46:23.023+07:00KARUNIA UNTUK MEMILIH<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9hesAATkZTmVfZRpbqMoxvgc4T_YaHdD-A8aX6F9fGgd1vufH7RDc70HjMN00-DMFVbn-iKrWyNrxqcqaeWRKflIWo0mjH25wbJxg5Kchl2PwJ3cq4j2sFuaobgfzSbgi-1rPt1o9pnc/s1600/fruits.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="54" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9hesAATkZTmVfZRpbqMoxvgc4T_YaHdD-A8aX6F9fGgd1vufH7RDc70HjMN00-DMFVbn-iKrWyNrxqcqaeWRKflIWo0mjH25wbJxg5Kchl2PwJ3cq4j2sFuaobgfzSbgi-1rPt1o9pnc/s320/fruits.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjzjPJujwMMLcgMgPhkLzEGj1zkaVNetBg0ooMMHs5H_tg1dI3gOTiA8gsSZUNF0q6mnyjCAByy-oJs0hmpEjHau8FaV-0uriPCrhiclC5eKbwXtU3v1Ttlv2B9FNC3lWgfan4kPTbNF0/s1600/BROSUR+MME.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjzjPJujwMMLcgMgPhkLzEGj1zkaVNetBg0ooMMHs5H_tg1dI3gOTiA8gsSZUNF0q6mnyjCAByy-oJs0hmpEjHau8FaV-0uriPCrhiclC5eKbwXtU3v1Ttlv2B9FNC3lWgfan4kPTbNF0/s320/BROSUR+MME.jpg" width="237" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgajJ-1gpD_NqUOk6ndxn_5czAod_894GlZPHbs7oslE8HFJ4XCrIKesPz4KtughObZnyIVGj3i5AshJCCShpmQVlr5vNIj2syfgLW-Xkj299a6LskT2ZKXEvCOhEq_T21xcB9A7vevFQY/s1600/545608_362788140447204_100001480621488_1021813_1639794810_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgajJ-1gpD_NqUOk6ndxn_5czAod_894GlZPHbs7oslE8HFJ4XCrIKesPz4KtughObZnyIVGj3i5AshJCCShpmQVlr5vNIj2syfgLW-Xkj299a6LskT2ZKXEvCOhEq_T21xcB9A7vevFQY/s320/545608_362788140447204_100001480621488_1021813_1639794810_n.jpg" width="225" /></a></div>
<h3 class="post-title entry-title">
<a href="http://renungan-harian-kita.blogspot.com/2012/06/karunia-memilih.html">Karunia Memilih</a>
</h3>
<div class="post-body entry-content">
<div style="font-family: Verdana,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: x-small;">Ulangan 30:19-20a<br />Aku memanggil
langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu
kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah
kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu, dengan
mengasihi TUHAN, Allahmu, mendengarkan suara-Nya dan berpaut pada-Nya.<br /><br />Bacaan Alkitab Setahun : Amsal 4; Yohanes 14; 1 Tawarikh 20-22<br /><br />Menjadi
dewasa. Seringkali merupakan dambaan seseorang merasa selalu dianggap
anak kecil, atau mereka yang merasa kurang dewasa. Tapi menuju
kedewasaan bukan proses instan, tapi dalam prosesnya seseorang perlu
banyak melangkah. Langkah pertama dalam kedewasaan adalah menerima
tanggung jawab sebagai siapa kita. Kepribadian kita tidak dibentuk
sepenuhnya oleh apa yang terjadi pada kita, tetapi pada bagaimana kita
meresponinya.<br /><br />Kalau ada kebencian ditujukan kepada kita,
bagaimana kita bereaksi? Kalau ada kata-kata yang tajam dan menyakitkan
ditusukkan kepada kita, bagaimana kita bereaksi? Kalau ada perlakuan
tidak adil diberikan kepada kita, bagaimana kita bereaksi? Banyak
bentuk-bentuk emosi diperlihatkan sebagai pilihan reaksi. Beberapa di
antaranya tampak benar dan wajar-wajar saja. Marah, kecewa dan sakit
hati adalah reaksi alami dan paling umum dari seorang manusia.<br /><br />Akan
tetapi kita selalu punya pilihan lain. Allah memberikan sebuah karunia
yang sangat besar kepada makhluk bernama manusia ini, yaitu kuasa untuk
memilih. Ini karunia besar yang patut selalu kita sadari.<br /><br />Biarlah
kita belajar menerima tanggung jawab, bahwa kita punya kuasa untuk
memilih, dan apa yang kita pilih akan menentukan menjadi apakah kita di
masa mendatang.<br /><br />Karunia Allah terbesar bagi kita adalah karunia untuk memilih.</span></div>
</div>
<br />
<b> Terberkati dengan artikel di atas? Ayo dong bagikan ke teman-teman
yang lain biar jadi berkat. Kalo kamu punya facebook / twiter/ email
klik pilihan di bawah ini.</b></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-2245957370290056722012-05-26T16:20:00.004+07:002012-05-26T16:20:52.463+07:00SOSOK SEORANG AYAH YANG HEBAT<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div id="main">
<div id="content">
<h2 class="storytitle" id="post-457">
Sosok Seorang Ayah<a href="http://krenungan.org/wordpress/2009/11/30/sosok-seorang-ayah/#comments">14</a></h2>
<div class="post">
<div class="meta">
Posted by Administrator in <a href="http://krenungan.org/wordpress/category/articles/s/" rel="category tag" title="View all posts in S">S</a> (Monday November 30, 2009 at <a href="http://krenungan.org/wordpress/2009/11/30/sosok-seorang-ayah/" rel="bookmark">10:06 pm</a>)<br /> </div>
<div class="storycontent">
Tuk’ smua ayah d dunia n special thank’s buat Papa<br />
Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang
bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau
luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang
tuanya…..Akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya. Lalu bagaimana
dengan Papa? Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk
menanyakan keadaanmu setiap hari,tapi tahukah kamu, jika ternyata
Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?<br />
Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering
mengajakmu bercerita atau berdongeng. Tapi tahukah kamu, bahwa sepulang
Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama
tentang kabarmu dan apa yang kau<br />
lakukan seharian?<br />
Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil……Papa biasanya
mengajari putri kecilnya naik sepeda. Dan setelah Papa mengganggapmu
bisa, Papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu…Kemudian Mama bilang :
“Jangan dulu Papa, jangan dilepas dulu roda bantunya” , Mama takut
putri manisnya terjatuh lalu terluka…. Tapi sadarkah kamu? Bahwa Papa
dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda
dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.<br />
Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang
baru, Mama menatapmu iba.Tetapi Papa akan mengatakan dengan tegas :
“Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang” Tahukah kamu, Papa
melakukan itu karena Papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja
dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?<br />
Saat kamu sakit pilek, Papa yang terlalu khawatir sampai kadang
sedikit membentak dengan berkata :”Sudah di bilang! kamu jangan minum
air dingin!”. Berbeda dengan Mama yang memperhatikan dan menasihatimu
dengan lembut. Ketahuilah, saat itu Papa benar-benar mengkhawatirkan
keadaanmu.<br />
Ketika kamu sudah beranjak remaja….Kamu mulai menuntut pada Papa
untuk dapat izin keluar malam, dan Papa bersikap tegas dan mengatakan:
“Tidak boleh!”. Tahukah kamu, bahwa Papa melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Papa, kamu adalah sesuatu yang sangat - sangat luar biasa
berharga.. Setelah itu kamu marah pada Papa, dan masuk ke kamar sambil
membanting pintu…Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar
tidak marah adalah Mama…. Tahukah kamu, bahwa saat itu Papa memejamkan
matanya dan menahan gejolak dalam batinnya, bahwa Papa sangat ingin
mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?<br />
Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan
datang ke rumah untuk menemuimu, Papa akan memasang wajah paling cool
sedunia….. :’) Papa sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang
ngobrol berdua di ruang tamu.. Sadarkah kamu, kalau hati Papa merasa
cemburu?<br />
Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Papa melonggarkan sedikit
peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar
jam malamnya. Maka yang dilakukan Papa adalah duduk di ruang tamu, dan
menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir… Dan setelah perasaan
khawatir itu berlarut-larut…Ketika melihat putri kecilnya pulang larut
malam hati Papa akan mengeras dan Papa memarahimu.. . Sadarkah kamu,
bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Papa akan segera datang?”
Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Papa”<br />
Setelah lulus SMA, Papa akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang
Dokter atau Insinyur. Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan
Papa itu semata - mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti… Tapi
toh Papa tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai
dengan keinginan Papa <img alt=":)" class="wp-smiley" src="http://krenungan.org/wordpress/wp-images/smilies/icon_smile.gif" /> <br />
Ketika kamu menjadi gadis dewasa….Dan kamu harus pergi kuliah dikota
lain…Papa harus melepasmu di bandara. Tahukah kamu bahwa badan Papa
terasa kaku untuk memelukmu? Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat
ini - itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati… Padahal Papa ingin sekali
menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.Yang Papa lakukan hanya
menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu
berkata “Jaga dirimu baik-baik ya sayang”.Papa melakukan itu semua agar
kamu KUAT…kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.<br />
Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan
kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa. Papa
pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan
teman-temannya yang lain.<br />
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan…<br />
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah : “Tidak…. Tidak bisa!”
Padahal dalam batin Papa, Ia sangat ingin mengatakan “Iya sayang, nanti
Papa belikan untukmu”. Tahukah kamu bahwa pada saat itu Papa merasa
gagal membuat anaknya tersenyum?<br />
Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana. Papa adalah orang
pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu. Papa akan
tersenyum dengan bangga dan puas melihat “putri kecilnya yang tidak
manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang”<br />
Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin
pada Papa untuk mengambilmu darinya. Papa akan sangat berhati-hati
memberikan izin..Karena Papa tahu…..Bahwa lelaki itulah yang akan
menggantikan posisinya nanti…<br />
Dan akhirnya….Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan
bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Papa
pun tersenyum bahagia…. Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu
Papa pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis? Papa menangis
karena papa sangat Bahagia!<br />
Kemudian Papa berdoa….Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata:
“Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik….Putri kecilku yang lucu
dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik….Bahagiakanlah ia bersama
suaminya….”<br />
Setelah itu Papa hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk…<br />
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih….<br />
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya….<br />
Papa telah menyelesaikan tugasnya….<br />
Papa, Ayah, Bapak, atau Abah kita…Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat…<br />
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis…Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu…<br />
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa “KAMU BISA” dalam segala hal apapun.:’)<br />
Tersenyum dan bersyukurlah ketika kamu bisa merasakan kasih sayang seorang Ayah hingga tugasnya selesai….<br />
Jika kamu mengalaminya, Kamu adalah salah satu orang yang beruntung…<br />
Peace….<br />
(Thomas Tjahja - milis Single Katolik)
<br />
</div>
</div>
<h2 class="storytitle" id="post-455">
Be Thankful<a href="http://krenungan.org/wordpress/2009/02/23/be-thankful/#comments">3</a></h2>
<div class="post">
<div class="meta">
Posted by Administrator in <a href="http://krenungan.org/wordpress/category/articles/b/" rel="category tag" title="View all posts in B">B</a> (Monday February 23, 2009 at <a href="http://krenungan.org/wordpress/2009/02/23/be-thankful/" rel="bookmark">7:04 pm</a>)<br /> </div>
<div class="storycontent">
Be thankful that you don’t already have<br />
everything you desire<br />
If you did, what would there be<br />
to look forward to?<br />
Be thankful when you don’t know something,<br />
for it gives you the opportunity to learn<br />
Be thankful for the difficult times<br />
During those times you grow<br />
Be thankful for your limitations,<br />
Because they give you opportunities for<br />
improvement<br />
Be thankful for each new challenge,<br />
Because it will build your strength and character<br />
Be thankfulfor your mistakes,<br />
they will teach you valuable lessons<br />
Be thankful when you’re tired and weary,<br />
because it means you’ve made an effort<br />
It’s easy to be thankful for the good things<br />
A life of rich fulfilment comes to those<br />
who are also thankful for the setbacks<br />
Gratitude can turn a negative into a positive<br />
Find a way to be thankful for your troubles,<br />
and they will become your blessings.
<br />
</div>
</div>
<h2 class="storytitle" id="post-454">
Value your time!<a href="http://krenungan.org/wordpress/2009/02/19/value-your-time/#comments">4</a></h2>
<div class="post">
<div class="meta">
Posted by Administrator in <a href="http://krenungan.org/wordpress/category/articles/v/" rel="category tag" title="View all posts in V">V</a> (Thursday February 19, 2009 at <a href="http://krenungan.org/wordpress/2009/02/19/value-your-time/" rel="bookmark">10:02 pm</a>)<br /> </div>
<div class="storycontent">
Jack baru saja mendapatkan pelajaran berharga.<br />
Ia membuka sebuah kotak keemasan dan ia mendapati di dalamnya
sesuatu yang sangat berharga juga secarik kertas yang sangat berkesan.<br />
Waktu kecil ia tinggal bersama ibunya di sebuah kota kecil. Ia
bertetangga dengan seorang duda yang istrinya sudah meninggal. Duda itu
tidak mempunyai anak dan hanya tinggal sendiri. Pria malang itu melihat
Jack bertumbuh dari seorang anak-anak, sampai kencan pertamanya, lulus
dari kuliah, bekerja dan menikah. Jack adalah seorang pekerja keras yang
gila kerja.<br />
Ia bahkan tidak ada waktu untuk putrinya dan istrinya. Setelah ia
menikah, ia dan keluarganya tidak lagi tinggal di sebelah rumah pria tua
itu. Mereka pindah.<br />
Suatu hari Jack mendapat telepon dari ibunya, “Ingat Pak Belser? Ia
meninggal dunia hari Selasa lalu. Pemakamannya hari Kamis pagi.”<br />
Kenangan masa kecilnya berseliweran dalam dirinya.<br />
Ia mengenang kembali masa-masa kecilnya dengan Pak Belser.<br />
“Halo?” suara ibunya membangunkannya.<br />
“Iya bu, aku akan ke sana hari Rabu,” kata Jack<br />
“tapi kupikir Pak Belser sudah lupa tentang diriku.”<br />
“Oh tidak, Jack,” kata ibunya, “Pak Belser selalu ingat padamu.<br />
Ia ingat akan hari-hari di mana kamu main-main di balik pagar
rumahnya dan hari ketika kamu duduk di pangkuannya ketika istrinya
meninggal.”<br />
“Beliau orang pertama yang mengajariku ilmu pertukangan. Tanpa beliau, aku tidak akan mungkin terjun ke usaha ini.” kata Jack.<br />
Sesibuk-sibuknya Jack, ia kemudian mengatur ulang jadwalnya di hari
Rabu dan Kamis. Ia menghargai Pak Belser seperti ayahnya sendiri dan ia
sangat ingin ada di sana ketika pemakamannya.<br />
Hari Rabu malam ia tiba di kampung halamannya. Ia dan ibunya
kemudian berjalan ke rumah Pak Belser untuk terakhir kalinya. Di
beranda, ia mengintip ke dalam rumah Pak Belser.<br />
Terbesit banyak kenangan tentang masa kecilnya. Sofa yang sering ia
duduk, meja makan di mana ia pernah memecahkan piring, telepon di sudut
ruangan dan hey…<br />
Jack terdiam sejenak.<br />
“Kotak emas di ujung meja itu hilang!” seru Jack.<br />
Ibunya bingung. Segera Jack menjelaskan tentang kotak emas di ujung
meja itu. Ukurannya tak lebih dari satu jengkal orang dewasa dan bercat
emas di luarnya. “Pak Belser selalu mengatakan itu miliknya paling
berharga dan akan diberikan kepada seseorang yang layak menerimanya.
Tapi setiap kali aku menanyakan isinya, ia selalu menjawab ‘Pokoknya
berharga deh’.”<br />
Dan sekarang kotak emas itu sudah tidak ada lagi. Dugaan Jack, mungkin diambil oleh seorang keluarga jauhnya.<br />
Dua minggu kemudian setelah pemakaman, seorang kurir mengantarkan
sebuah paket untuk Jack. Nama Jack tertulis di atas paket itu dengan
tulisan yang sangat sulit dibaca. Jack membuka paket itu… Di dalamnya
ada sebuah kotak emas (persis seperti kotak emas Pak Belser yang hilang
itu) dan sepucuk surat .<br />
Jack membaca surat itu,<br />
“Setelah kepergianku, tolong sampaikan kotak ini kepada Jack Bennet.
Ini adalah harta paling berharga yang kumiliki.” Sebuah kunci ada dalam
amplop itu, kunci untuk membuka kotak itu. Hatinya bergetar, tanpa
sadar ia menangis terharu, Jack perlahan membuka kotak itu. Di dalamnya
dia menemukan sebuah jam saku yang indah yang terbuat dari emas. Dengan
perlahan Jack membuka jam itu.<br />
Di dalamnya terukir kata-kata yang tak pernah ia lupakan seumur hidupnya,<br />
“Terima kasih, Jack, untuk waktumu. Ini saya berikan jam untukmu, sesuatu yang paling berharga bagiku. Harold Belser.”<br />
“Yang ia hargai dariku adalah… waktuku.” serunya perlahan.<br />
Ia menggenggam jam itu beberapa saat. Kemudian ia menelepon
sekertarisnya dan membatalkan semua janjinya untuk dua hari ke depan.
“Mengapa?” tanya Janet, sekertarisnya.<br />
“Aku ingin menghabiskan waktu untuk keluargaku,” kata Jack, “dan Janet, terima kasih untuk waktumu.”<br />
Sobat, di dunia ini ada dua hal yang tidak bisa ditarik kembali: itu
adalah perkataan dan waktu. Waktu yang sudah lewat tidak akan bisa
dikembalikan lagi. Waktu tidak bisa dipaksa mundur, tidak bisa
diperlambat dan juga tidak bisa dipercepat. Waktu akan terus bergerak
maju dengan kecepatan konstan.<br />
Kita tidak akan bisa kembali ke masa kanak-kanak.<br />
Kita tidak bisa mengulang satu peristiwa yang sama di waktu itu.<br />
Sudahkah Anda memberi waktu pada diri Anda dan sesama Anda ?<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXkaDsfznQ3I3E9a9XDt90w9GZ3JHlCIcVjmcxfRyrFFp9GnHZQ1P47ikTF5f6ryLF5vllFPt6J7SB2owMQv608_yCqYoQcnbAzKelhyphenhyphenEqAzh6iiM6Glt855WVt5onawrmC4CcKKBCdfI/s1600/18.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXkaDsfznQ3I3E9a9XDt90w9GZ3JHlCIcVjmcxfRyrFFp9GnHZQ1P47ikTF5f6ryLF5vllFPt6J7SB2owMQv608_yCqYoQcnbAzKelhyphenhyphenEqAzh6iiM6Glt855WVt5onawrmC4CcKKBCdfI/s320/18.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgajJ-1gpD_NqUOk6ndxn_5czAod_894GlZPHbs7oslE8HFJ4XCrIKesPz4KtughObZnyIVGj3i5AshJCCShpmQVlr5vNIj2syfgLW-Xkj299a6LskT2ZKXEvCOhEq_T21xcB9A7vevFQY/s1600/545608_362788140447204_100001480621488_1021813_1639794810_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgajJ-1gpD_NqUOk6ndxn_5czAod_894GlZPHbs7oslE8HFJ4XCrIKesPz4KtughObZnyIVGj3i5AshJCCShpmQVlr5vNIj2syfgLW-Xkj299a6LskT2ZKXEvCOhEq_T21xcB9A7vevFQY/s320/545608_362788140447204_100001480621488_1021813_1639794810_n.jpg" width="225" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjzjPJujwMMLcgMgPhkLzEGj1zkaVNetBg0ooMMHs5H_tg1dI3gOTiA8gsSZUNF0q6mnyjCAByy-oJs0hmpEjHau8FaV-0uriPCrhiclC5eKbwXtU3v1Ttlv2B9FNC3lWgfan4kPTbNF0/s1600/BROSUR+MME.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjzjPJujwMMLcgMgPhkLzEGj1zkaVNetBg0ooMMHs5H_tg1dI3gOTiA8gsSZUNF0q6mnyjCAByy-oJs0hmpEjHau8FaV-0uriPCrhiclC5eKbwXtU3v1Ttlv2B9FNC3lWgfan4kPTbNF0/s320/BROSUR+MME.jpg" width="237" /></a></div>
Sudahkah orang lain menghargai waktu yang telah Anda korbankan kepada mereka ?
<br />
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-38810173852638518122012-05-05T13:51:00.002+07:002012-05-05T13:51:28.358+07:00UNDANAGAN PELAYANAN: KONSER, KKR, SEMINAR, HOTBAH DLL.<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Kami dari kosaplawan ministry menerima undangan pelayanan dalam bentuk, hotbah, nyanyi, tarian dance, sinetron, film, dll. kami memiliki artis2 yang berbakad, bertalenta, dan takut akan Tuhan. kami selalu melayani dengan hati Jesus.<br />
<br />
khsus anak2 muda, kami sangat utamakan untuk membakar hati dan semangat dengan api penginjilan dan terobosan2 baru dalam melayani dengan gelombang2 yang baru dari Tuhan dalam penginjilan.<br />
<br />
kami selalu hadir dalam pelayanan konser, kkr, seminar dan atraksi2 spektakuler untuk membangun semangat anak2 muda di seluruh indonesia.<br />
<br />
kami menerima undangan dalam kota, pulau jawa, luar pulau, indonesia timur dan semua kota di indonesia.<br />
<br />
kami dari komunitas curhat anak muda interdominasi ( gabungan dari semua greja-greja di indonesia )<br />
<br />
<br />
kami selalu menunggu undangan anda dengan penuh kesabaran dan suka cita.<br />
<br />
Tuhan Jesus Kristus selalu memberkatih pelayanan kita semua. amen....<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTha4H067tBCCymTRp2x5UykiF_cQVueG6JRoV2atrPGGhxbWsDFD1XQVpimduTn0t0SF75ASCPo5TzKZRRhUucXYVMy5liaZgaj7szfygzq6dFpdPcOupJvonH2a-UUJI-PlPQakfV1b-/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTha4H067tBCCymTRp2x5UykiF_cQVueG6JRoV2atrPGGhxbWsDFD1XQVpimduTn0t0SF75ASCPo5TzKZRRhUucXYVMy5liaZgaj7szfygzq6dFpdPcOupJvonH2a-UUJI-PlPQakfV1b-/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s320/2.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE44P7_wiB2d5tJOJI06O0IktQLxvzXETKuMLjAaCUUONT8YehxkR1475YmocKCOXNKjOq2hAOAPqkNRp70TZ2xNZvONtILXQkG6V9QqrkdM30xewFrzR0pszByhtt8n7vl9MQQXnW4zI/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE44P7_wiB2d5tJOJI06O0IktQLxvzXETKuMLjAaCUUONT8YehxkR1475YmocKCOXNKjOq2hAOAPqkNRp70TZ2xNZvONtILXQkG6V9QqrkdM30xewFrzR0pszByhtt8n7vl9MQQXnW4zI/s320/1.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqVlByYNjnSnmf4ZXaVJdWwaAKf3Erj6MAc77GX2o51V1dC74IDaDqyO0KgAc9I8pj1Ej8aU0Z2lPl4z8_q7wpfEi0-5iLLAUpsKhJRtwDDynWu8KMR93-OQopnVPTyiRGyvqj0YB3fp8/s1600/4.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="216" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqVlByYNjnSnmf4ZXaVJdWwaAKf3Erj6MAc77GX2o51V1dC74IDaDqyO0KgAc9I8pj1Ej8aU0Z2lPl4z8_q7wpfEi0-5iLLAUpsKhJRtwDDynWu8KMR93-OQopnVPTyiRGyvqj0YB3fp8/s320/4.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU1Uooo_sSIYQIhUb2FBjNqA_8ZPi42lT91NomMraYaWa6O8Cc3n_9prHJ4rzmUJH8LgWgQ1s6B_36v2PQotlAORDpdLiaZVUFk7fuPVQS8b04cv-8zqIJEllIUEbwAPrgMv_ZqcBr7L8/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="207" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU1Uooo_sSIYQIhUb2FBjNqA_8ZPi42lT91NomMraYaWa6O8Cc3n_9prHJ4rzmUJH8LgWgQ1s6B_36v2PQotlAORDpdLiaZVUFk7fuPVQS8b04cv-8zqIJEllIUEbwAPrgMv_ZqcBr7L8/s320/3.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXkaHhtg0Zz-sJKf0gCqk0Bg6NMhnAH63Zl2mQxUPBB2fYXZUf3rEkZbT5KrLX5yBDheMMF5w3RQ5euPYv5eIWczuKlJuTDC433BX5cIoAXW5iGTU5P5-KxkUqd5J-fsX65igYPwbXd0w/s1600/16.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXkaHhtg0Zz-sJKf0gCqk0Bg6NMhnAH63Zl2mQxUPBB2fYXZUf3rEkZbT5KrLX5yBDheMMF5w3RQ5euPYv5eIWczuKlJuTDC433BX5cIoAXW5iGTU5P5-KxkUqd5J-fsX65igYPwbXd0w/s320/16.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhiCMbIFnoh5TCeH0ekHIJA9p0koV9cuJUukrJ4CyG4UZC0zh2Vc-qdHATxxyhiN5FLSuUlOUeE1iGr7z3WwPmlgVf_V5rBNe2KfLDRQHx7sBf39cHNJ1mYPJbZfNUU9aZm8rrktSOfp7Q/s1600/17.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhiCMbIFnoh5TCeH0ekHIJA9p0koV9cuJUukrJ4CyG4UZC0zh2Vc-qdHATxxyhiN5FLSuUlOUeE1iGr7z3WwPmlgVf_V5rBNe2KfLDRQHx7sBf39cHNJ1mYPJbZfNUU9aZm8rrktSOfp7Q/s320/17.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3p1G67ToRKxvrdiXgX781gQpDbqoAlS09If9kyrzfa8m7GnFSN0QX61A1BxzNgTLPGmNLNQFWurMP3MLd0eg-NDQ_ZAhUcAWtv4fe3vJWrfqDxgXM2gGuH45kgagGvtoXIriecC_xouM/s1600/audisi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="216" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3p1G67ToRKxvrdiXgX781gQpDbqoAlS09If9kyrzfa8m7GnFSN0QX61A1BxzNgTLPGmNLNQFWurMP3MLd0eg-NDQ_ZAhUcAWtv4fe3vJWrfqDxgXM2gGuH45kgagGvtoXIriecC_xouM/s320/audisi.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzEmQAnyf3AUxSsA7NRnPLgCvKM8JrFCkAum_Of1lFVaX7KjJZrntGIKkc0QgHgrnItMdKWUANTmJcHWfsxulGbYNSnkbrNRw1CYTFMaNmL38yVfpSUF2HzjwdxMGNYF5L8KCMoeT7j0U/s1600/FEY-0007-crop3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="256" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzEmQAnyf3AUxSsA7NRnPLgCvKM8JrFCkAum_Of1lFVaX7KjJZrntGIKkc0QgHgrnItMdKWUANTmJcHWfsxulGbYNSnkbrNRw1CYTFMaNmL38yVfpSUF2HzjwdxMGNYF5L8KCMoeT7j0U/s320/FEY-0007-crop3.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVqH9L1bzBDHvBQVpqHX1l5KHyfruGCzk7JXzCQsC0wKMT5wP4x43oiAGAv2XckfDetJxxmUdzFN9Li2Gg_lDA-ISAA68STsR55sLk2cgZFz1J6DPyzrIEm32D3EgzP-Dqid_fKrd4S6U/s1600/kompetisi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="269" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVqH9L1bzBDHvBQVpqHX1l5KHyfruGCzk7JXzCQsC0wKMT5wP4x43oiAGAv2XckfDetJxxmUdzFN9Li2Gg_lDA-ISAA68STsR55sLk2cgZFz1J6DPyzrIEm32D3EgzP-Dqid_fKrd4S6U/s320/kompetisi.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPqx-BAtpwRlzvzfRd7Ju-Yuej5MXrSVLtZcU6GnBJj-6FP3P-7SswRh0DPd6dwxs3k-zzakQLw3Q1wX0Z5bU_5TgLyQB3ZwY4mh6sgxN3DXJfOIh0KR4XUgc9x3vJS8EfdFBovYR_Cnw/s1600/Kosaplawan.tif" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPqx-BAtpwRlzvzfRd7Ju-Yuej5MXrSVLtZcU6GnBJj-6FP3P-7SswRh0DPd6dwxs3k-zzakQLw3Q1wX0Z5bU_5TgLyQB3ZwY4mh6sgxN3DXJfOIh0KR4XUgc9x3vJS8EfdFBovYR_Cnw/s320/Kosaplawan.tif" width="320" /></a></div>
hubungi kami: 082143568999. facebook: ilyas kosaplawan alexander.</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-635686239501395092012-04-03T15:18:00.000+07:002012-04-03T15:18:54.619+07:00<h6 class="uiStreamMessage" data-ft="{"type":1}"><span class="messageBody" data-ft="{"type":3}">UNDANGAN HOTBAH GRATIS. MELAYANI SELURUH INDONESIA.<br />
HUBUNGI: Ev. ILYAS. 081515941888 & 082143568999.<br />
<span> KUNJUNGI: KOSAPLAWANMINISTRY.BLOGSPOT.CO</span><wbr></wbr><span class="word_break"></span>M</span></h6><div id="header"> <div class="logoheader"> <h1 id="logo"> <img alt="Renungan Harian®" src="http://www.renunganharian.net/images/sampledata/fruitshop/RH.png" /> <span class="header1"> mengenal, mengasihi, dan memuliakan Tuhan setiap hari </span></h1></div><div id="header-image"> <img alt="Logo" src="http://www.renunganharian.net/templates/beez5/images/fruits.jpg" /> </div></div><div id="breadcrumbs"> <div class="breadcrumbs"> <span>BAPA, MULIAKANLAH NAMA-MU!”</span></div></div><br />
Pernahkah Anda dicekam ketakutan yang sangat, hati gundah-gelisah, rasanya sangat ingin berteriak? Kurang lebih seperti itulah pergolakan emosi Tuhan Yesus menjelang hari ia disalib, yang diterjemahkan: “hati-Ku cemas” (BIS), “<em>I am storm-tossed</em> [badai menerjangku]” (The Message), “<em>My soul is deeply troubled</em> [jiwaku sangatlah gelisah]” (NLT). <br />
Yesus tahu “telah tiba saatnya” Bapa akan menyatakan kemuliaan-Nya (ayat 23), dengan mengalahkan penguasa dunia, yaitu setan (ayat 31), dan membawa semua orang datang kepada-Nya (ayat 32). Namun, itu artinya Dia harus menderita dan mati disalib (ayat 33). Apa yang akan Anda doakan jika berada dalam posisi Yesus? Minta kekuatan ekstra? Mukjizat dari surga? Yesus tahu persis untuk apa Dia diutus ke dunia, mempermuliakan Bapa dengan jalan menyerahkan nyawa-Nya. Dan, Dia taat sampai mati. Doa-Nya, bukan minta dibebaskan dari situasi sulit, bahkan bukan kekuatan ekstra untuk bertahan, melainkan supaya Bapa mempermuliakan diri-Nya sendiri melalui ketaatan-Nya , itulah yang berkenan kepada Bapa (ayat 27-28).<br />
Seperti Bapa telah mengutus-Nya, demikian pula Yesus telah mengutus kita yang telah diselamatkan-Nya ke dalam dunia ini (lihat Yohanes 17:18-20). Setan tak berdaya dan dunia tak dapat berdalih ketika keberadaan anak-anak Tuhan membuat-Nya makin dikenal dan dipuji. Bagaimana orang dapat melihat kemuliaan Tuhan melalui: konflik dalam rumah tangga, pekerjaan yang berat, tabungan yang menipis, dan berbagai situasi sulit yang Dia izinkan terjadi dalam kehidupan kita saat ini?—ELS<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTha4H067tBCCymTRp2x5UykiF_cQVueG6JRoV2atrPGGhxbWsDFD1XQVpimduTn0t0SF75ASCPo5TzKZRRhUucXYVMy5liaZgaj7szfygzq6dFpdPcOupJvonH2a-UUJI-PlPQakfV1b-/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTha4H067tBCCymTRp2x5UykiF_cQVueG6JRoV2atrPGGhxbWsDFD1XQVpimduTn0t0SF75ASCPo5TzKZRRhUucXYVMy5liaZgaj7szfygzq6dFpdPcOupJvonH2a-UUJI-PlPQakfV1b-/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s320/2.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: center;">TUHAN DIMULIAKAN MELALUI KETAATAN DALAM HARI TERKELAM</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-41329689784033551082012-04-03T15:00:00.000+07:002012-04-03T15:00:42.630+07:00TEMBOK PERUBAHAN<h2 class="date-header"><span></span></h2><div class="date-posts"> <div class="post-outer"> <div class="post hentry"> <a href="" name="2564742409741855663"></a> <h3 class="post-title entry-title"> <a href="http://renungan-harian-kita.blogspot.com/2012/03/tembok-perubahan.html">UNDANGAN HOTBAH GRATIS. MELAYANI SELURUH INDONESIA.</a></h3><h3 class="post-title entry-title"> HUBUNGI: Ev. ILYAS. 081515941888 & 082143568999.</h3><h3 class="post-title entry-title">Tembok Perubahan </h3><div class="post-body entry-content"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-8oR5OCUPQOk/TvlxuMCg1LI/AAAAAAAAAHM/XM8HJPO6NCI/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-8oR5OCUPQOk/TvlxuMCg1LI/AAAAAAAAAHM/XM8HJPO6NCI/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTha4H067tBCCymTRp2x5UykiF_cQVueG6JRoV2atrPGGhxbWsDFD1XQVpimduTn0t0SF75ASCPo5TzKZRRhUucXYVMy5liaZgaj7szfygzq6dFpdPcOupJvonH2a-UUJI-PlPQakfV1b-/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTha4H067tBCCymTRp2x5UykiF_cQVueG6JRoV2atrPGGhxbWsDFD1XQVpimduTn0t0SF75ASCPo5TzKZRRhUucXYVMy5liaZgaj7szfygzq6dFpdPcOupJvonH2a-UUJI-PlPQakfV1b-/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSWm5t6GWaZZJFL1p1uT9GMBLt-JmtOBGiNqYnclu2UF4PbVb4fbKGKnuAtwfqTFvtPqg6W81DEzo3k-Ap0xf2Jh9cHLm84VxOFyGELBiWV7lqVMw8uHQcrAbiW8SuDneznGECgegEEhI/s320/2.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">2 Timotius 1:7</span></span><br style="font-family: verdana;" /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.</span></span><br style="font-family: verdana;" /><br style="font-family: verdana;" /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 81; Roma 9; Ulangan 9-10</span></span><br style="font-family: verdana;" /><br style="font-family: verdana;" /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Orang-orang di sekitar Anda menolak suatu perubahan, padahal situasi akan lebih baik jika perubahan itu diterapkan. Apa yang harus dilakukan?</span></span><br style="font-family: verdana;" /><br style="font-family: verdana;" /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Kemungkinan besar Anda berhadapan dengan mereka yang merasa terancam akan jadi korban dengan adanya perubahan itu. Biasanya mereka tidak punya visi dan tujuan yang jelas, karena itu mereka sulit menjadi fleksibel dan menyesuaikan diri dengan hal-hal yang tak terduga.</span></span><br style="font-family: verdana;" /><br style="font-family: verdana;" /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Sebaliknya, orang yang punya visi biasanya akan merasa sedikit terganggu dengan perubahan itu (karena tidak ada perubahan yang nyaman), tapi mereka akan melihatnya sebagai sesuatu yang wajar dan bahkan perlu demi terjadinya perbaikan kualitas.</span></span><br style="font-family: verdana;" /><br style="font-family: verdana;" /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hal pertama yang harus kita lakukan adalah berdoa seperti Nehemia. Nehemia tidak pernah berdoa agar Allah membangun kembali tembok kota Yerusalem. Sebaliknya, ia mendoakan sebuah kesempatan untuk pergi dan membangunnya sendiri. Allah menghargai niat Nehemia. Dia membantu melunakkan hati Raja Artahsasta sehingga raja mendukung visi Nehemia. Berdoalah agar Allah memberi kita hikmat dan kesempatan untuk membuka mata orang-orang yang keras hati.</span></span><br style="font-family: verdana;" /><br style="font-family: verdana;" /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Kedua, tolonglah orang-orang itu agar mereka merasa aman. Untuk itu kekuatiran mereka perlu didengar dan visi serta dampak dari perubahan perlu dijelaskan sehingga mata mereka terbuka.</span></span><br style="font-family: verdana;" /><br style="font-family: verdana;" /><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Tidak ada yang mustahil jika Allah beserta Anda.</span></span></div></div></div></div></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-90643029780704872852012-03-26T09:18:00.000+07:002012-03-26T09:18:48.327+07:00AKU DAN MASA LALUKUPromo bulan ini, untuk anda yang mau membuka cabang distributor parfum di kota anda, kami membrikan discon besar besaran. harga parfum konsumen 600.000 per botol. harga suplayer, 150.000 per botol. harga discon hanya 85.000 per botol. hanya berlaku masa promo. setelah masa promo, harga kembali normal. segra hubungi kami: alamat: ketintang madya 66 surabaya. Hp: 081515941888 & 082143568999. kami juga menerima pesanan baju model apa pun. kami menerima sablon dan bordiran untuk seragam kantor, sekolah, komunitas dll. segra hubungi kami sebelum ada kenaikan harga.<center><span style="font-family: Comic Sans MS;">Aku Dan Masa Laluku</span></center><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div>Namaku VF. Teguh Susilo, Ig. PGP, CN. Nama kecilku adalah Wu Thien Xiu,.. aku lahir sebagai anak sulung dala keluargaku. Memang aku termasuk anak yang cerdas. Dan kecerdasanku itulah yang mungkin membawaku kedalam semua perkara yang kualami nanti. Usia 10 tahun aku sudah tertarik pada dunia gaib,.. meskipun aku termasuk aktif ke Gereja dari bayi. Dan mama yang memperkenalkan aku pada TUHAN Yesus. Tapi hal-hal mistik membawaku untuk lebih dekat pada dunia maya itu. Awalnya aku hanya mempelajari bagaimana dan apa tenaga dalam,.. lalu berkembang bagaimana mempergunakannya dan semakin bertingkat untuk menambah kekuatan yang kumiliki. Sampai dengan SMP kelas 2 aku sudah memperoleh tingkat Pendekar Muda. ==Saat itu aku mungkin menjadi yang termuda memperoleh gelar tersebut. Akhirnya aku sampai pada tingkat tertentu dalam hal kegaiban.... 60 orang guru kebatinan kudatangi, perguruan-perguruan tenaga dalam kusambangi dari Pekalongan ke Palembang, Medan, dari Bali, sampai dengan Kalimantan. Aku bisa melihat alam gaib, bisa mengobati orang, kebal senjata maupun tembak, dapat berkomunikasi makhluk dari alam lain, mengundang roh-roh orang mati. AKu juga mendalami yang namanya membuat HU (Kertas Mantra) mengadakan Thiam Rupang, Keng untuk Arwah, menyeberangkan arwah dalam versi Chinnese. <br />
<br />
Ilmu Kejawenb kunopun tak ketinggalan, semacam pengasihan,.. kawibawan (membuat orang tunduk), pesugihan, nyupang (bersekutu dengan roh hewan dan berubah wujud seperti rh tersebut), dan banyak lagi, termasuk ilmu leak dan ilmu-ilmu kebathinan yang udah lama sekali tersingkir dari peradapan komputer. Namun aku sempat mengenyamnya. Bagi dunia kebatinan aku lebih terkenal sebagai orang yang berhasil mengobati dengan sentuhan tangan, aku mendapat julukan Bocah Gemblung. Karena aku gak pernah minta imbalan, banyak cewek dekat denganku.. aku gak bingung milih. Aku suka aku dapat ambil. Bahkan banyak yang udah berumurpun dekat denganku. Tapi kedekatan itu sebatas antara ‘dokter’ dan pasien. Banyak yang udah gila menjadi sembuh, banyak vonis dokter yang aku mentahkan, banyak rahim yang kering mengandung, dan namaku semakin dikenal. <br />
<br />
Hal ini menjadikan aku sedikit - sedikit emosi. Apalagi setelah makan 7 buah ari-ari bayi manusia. Dan untuk tingkat selanjutnya aku harus makan jabang bayi yang diaborsi dan kurang dari dua bulan usianya. Tenagaku tak terkontrol, luar biasa dan upayaku untuk menguasai diri makin kacau. Tenagaku tak terkontrol. Meskipun begitu usahaku untuk menjadi semakin terkenal kian terbukti. Aku menjadi orang yang punya seratusan murid di usia belum genap tujuh belas. Waktu itu aku sudah memiliki seorang kekasih yang sangat cantik, namanya Kezia. Dia juga satu tingkat denganku dalam misteri dunia gaib. Bahkan lebih senior. Suatu ketika kita mengadakan sebuah pengobatan masal di Pasuruan, Jawa Timur. Aku dan Kezia mengendarai mobil sendiri. Di usia yang baru 17 tahun dan mengenal ‘mainan’ seperti mobil membuatku gatal untuk mencobanya. Setelah acara usai petaka itu datang,... <br />
<br />
Setinggi apapun ilmu yang kumiliki maupun Kezia punya,.. ternyata gak mampu bikin Kezia kebal dari serudukan bis dan truk dari arah yang berlawanan. Tubuhnyapun terlindas dua kendaraan besar itu. Aku sempat terpana. Memang meski kondisi Kezia sudah sedemikian parah,.. namun Kezia masih hidup. Dan itu yang tidak mungkin aku mengerti... Setelah aku ‘lepas’ semua ilmu dari tubuhnya barulah Kezia menutup matanya untuk selamanya. <br />
<br />
Hal tersebut membuatku shock,.. sekolahku kacau. Dan untuk itu aku menenangkan diri di sebuah Vihara Veluvana di Ampel, Boyolali. Aku belajar pengendalian diri, meditasi dan menjadi samanera sementara. Sesuatu perubahan yang mendadak. Namun mengurangi beban yang ada dalam pikiranku. Setahun di Vihara tesebut membuatku tidak betah. Harus vegetarian, belajar kehidupan para bikkhu/biksu. Waks,.. betapa merepotkan. Akhirnya aku kembali ke Pekalongan. *** <br />
<br />
<br />
<br />
Di Pekalongan aku terlibat dalam sebuah Sasana Wushu dan Barongsay dan aku mendirikan NAGA LAUT. Namun kembali aku dihadapkan kejenuhan untuk mengelola organisasi tersebut. <br />
<br />
Suatu ketika Om Hong Hay,.. salah satu pengurus NAGA LAUT yang ikutan Karismatik Katholik mengatakan akan ada Retreat Luka Batin di Gereja Katholik. Waktu itu hampir empat tahun aku lepas dari kehidupan menggereja. Aku bagaikan anak jalanan. Hingga tiba hari H,.. entah kenapa cuman pemberitahuan seperti itu begitu mengusikku. Aku ingin datang,.. ingin merasakan kembali urapan Roh KUDUS. Itu berawal ketika adikku pulang membawa selebaran kesaksian seorang yang mempunya latar belakang sama denganku dan mengalami mati suri. Dalam mati surinya beliau melihat neraka dan surga. Setelah membaca itu aku menjadi takut. Sangat ketakutan malah. Dan itulah yang makin membulatkan tekadku untuk pelepasan. Sebenarnya sudah banyak orang’pintar’, pendeta, kyai, suhu dan paranormal yang aku mintai tolong untuk mendoakan aku dan melepaskan sisi kebathinan ku yang teramat gelap. Tapi tak ada yang berhasil. <br />
<br />
Sehingga aku menjadi malas untuk mencobanya lagi. Bahkan salah seorang Kyai Tionghoa di daerah Banten, mengatakan... “Jika aku melepaskan kamu, taruhannya aku yang mati atau kamu yang mati...” Karena itulah mamaku telah memutuskan untuk tidak mencari orang untuk melepaskan ilmuku. Namun ketika Retreat Luka Batin itu,.. terus terang aku tidak ikut retreatnya. Tetapi aku ikut usai konseling. karena aku harus mendahulukan yang ikutan retreat. Dan pelepasanku butuh waktu lama. Sekali mendoakan butuh waktu tiga sampai empat jam, dan selama itu tubuhku bagai disayat dengan silet, perutku bagaikan dihantam godam, dan wajahku bagai ditusuk ribuan jarum. Sangat menyakitkan. Apalagi itu tidak hanya sekali. <br />
<br />
Butuh Tujuh kali didoakan setiap usai konseling. Rasa sakit yang kujalani begitu luar biasa, banyak roh dalam diriku. Dari dalam perutku keluar cairan-cairan yang berbau busuk. Orang jawa bilang muntah peru/muntah hati. Sejak usai pelepasan aku merasa begitu ringan, terasa ada yang hilang dalam hatiku. Terasa ada yang lepas,.. Aku mengalami banyak fenomena sejak dilepaskan. Aku bisa merasakan tangisan dari bayi oleh orang-orang yang mengaborsinya. Aku bisa merasakan suatu kekuatan dari orang-orang yang pernah belajar ‘begituan’ dan melihat wujud roh-roh kegelapan di dalam orang lain. Kata orang itu ‘karunia’ bagiku itu pengingat akan masa laluku yang kelam dan ABG Youth Ministry, tempat aku melayani adalah tempat dimana aku dapat mengubur semua masa laluku dengan mengikuti kembali JalanNya. <br />
<br />
Teriring salam untuk Team Karismatik Santo Petrus Pekalongan, serta Suster Vianney P.Carm, dan Romo Ari, O.Carm di Pertapaan Putri Karmel Tumpang Malang. Khususnya Pembimbingku, Suster Christine, P.Carm. Aku memang cuman keledai tunggangan Yesus waktu masuk ke Yerusalem. Aku bukan apa-apa dan bukan siapa-siapa dan aku cuma bisa berserah. Karena itulah kekuatanku di dalam TUHAN Yesus KRISTUS!! Ameen.KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-60477300478665920082012-03-26T09:16:00.000+07:002012-03-26T09:16:32.399+07:00AKU BENCI DENGAN DIRIKUPromo bulan ini, untuk anda yang mau membuka cabang distributor parfum di kota anda, kami membrikan discon besar besaran. harga parfum konsumen 600.000 per botol. harga suplayer, 150.000 per botol. harga discon hanya 85.000 per botol. hanya berlaku masa promo. setelah masa promo, harga kembali normal. segra hubungi kami: alamat: ketintang madya 66 surabaya. Hp: 081515941888 & 082143568999. kami juga menerima pesanan baju model apa pun. kami menerima sablon dan bordiran untuk seragam kantor, sekolah, komunitas dll. segra hubungi kami sebelum ada kenaikan harga.<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div>Aku adalah seorang yang bodoh karena hampir setiap malam aku berbuat dosa. aku bermain dengan nafsuku dan akhirnya aku dikuasai. Setiap hari aku berbuat dosa. bergelut dengan nafsuku setiap malam sampai detak jantungku serasa berhenti. aku ingin melawan tetapi entah kenapa aku tidak mampu. aku sadar bahwa aku harus meminta pertolongan Tuhan tetapi dimana Dia. aku mencari Tuhan tetapi aku tidak merasa Dia ada. Hampir setiap hari aku mencarinya, di lorong-lorong yang sempit, di jalan-jalan yang gelap dan di kehidupanku yang berantakan. <br />
<br />
Kadang aku merasa lebih baik Tuhan memanggil aku sekarang(meninggal). tapi entah kenapa aku sampai sekarang sehat sentosa. bahkan terkadang aku menyiksa diri dengan begadang sambil memutar film blue atau jalan-jalan malam hari dengan kereta dengan tujuan yang tak jelas. <br />
<br />
Akulah "Sang Pendosa Berat", Akulah "Si Mulut Najis" dan Akulah "Si Serigala Modern". <br />
Banyak cara yang kulakukan untuk melawan tetapi akhirnya aku sadar akan satu hal bahwa "AKulah Si Pendosa dan walau bagaimanapun aku mengusahakan hidup suci pasti suatu saat nanti aku akan berdosa lagi". <br />
<br />
Tidak ada yang suci selain Tuhan dan hamba hanya mohon welas asih-Mu..AmenKOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-62083582416961093752012-03-26T09:07:00.000+07:002012-03-26T09:07:27.758+07:0010 MENIT DARI TUHAN MENYELAMATKANKU<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhROqvx8ZYMLg_OR29nZhpsA4i0TNehAx4UDZNkVXB9eZ_0OGSmYVtCWWATBLJD81AN8q2ZvJmADfR5LkLjz9BUiOM7MgCIhGAOJG2mCRMJ77n2t1aG8wfFONbEdNiC25BXViDpiEfAGjI/s1600/molgutine+800+x+200+1pcs.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="80" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhROqvx8ZYMLg_OR29nZhpsA4i0TNehAx4UDZNkVXB9eZ_0OGSmYVtCWWATBLJD81AN8q2ZvJmADfR5LkLjz9BUiOM7MgCIhGAOJG2mCRMJ77n2t1aG8wfFONbEdNiC25BXViDpiEfAGjI/s320/molgutine+800+x+200+1pcs.jpg" width="320" /></a></div>Promo bulan ini, untuk anda yang mau membuka cabang distributor parfum di kota anda, kami membrikan discon besar besaran. harga parfum konsumen 600.000 per botol. harga suplayer, 150.000 per botol. harga discon hanya 85.000 per botol. hanya berlaku masa promo. setelah masa promo, harga kembali normal. segra hubungi kami: alamat: ketintang madya 66 surabaya. Hp: 081515941888 & 082143568999. kami juga menerima pesanan baju model apa pun. kami menerima sablon dan bordiran untuk seragam kantor, sekolah, komunitas dll. segra hubungi kami sebelum ada kenaikan harga.<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-8oR5OCUPQOk/TvlxuMCg1LI/AAAAAAAAAHM/XM8HJPO6NCI/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-8oR5OCUPQOk/TvlxuMCg1LI/AAAAAAAAAHM/XM8HJPO6NCI/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><center><span style="font-family: Comic Sans MS;">10 menit dari Tuhan yang menyelamatkanku</span></center><br />
<br />
saya hari ini benar-benar beruntung dan bersyukur kepada Tuhan atas keselamatan yang diberikan kepada saya, sehingga saya terhindar dari ledakan bom. <br />
<br />
Saya berangkat dari rumah sekitar pukul 08.05 WIB, dan saya menyempatkan diri untuk membayar listrik di PLN Cilangkap-CImanggis. <br />
<br />
Saya lalu melanjutkan perjalanan dengan melewati Jl. TB Simatupang, ketika sampai di perempatan Ragunan, saya sempat ragu mau lewat mana, kemudian saya memutuskan untuk melewati Warung Buncit, Mampang, dan masuk ke Jl. HR Rasuna Said dengan harapan keadaan jalan yang tidak begitu macet. <br />
<br />
Karena panas Jakarta yang sangat panas, saya menyempatkan diri untuk minum teh botol di sebuah warung di depan Sentra Mulia (Markas ANTEVE) atau persisnya di seberang Stadion Kuningan Brojonegoro dan Kedubes Australia. Saya biasanya menghabiskan teh botol yang saya beli, namun karena saya merasa sudah kesiangan (saya sempat melihat jam sekitar pukul 10 lewat 30 menit (jam digital saya kecepatan 10 menit-kebiasaan buruk biar tidak terlambat ke kantor), itu berarti jam 10:20. Selesai membayar, saya melanjutkan perjalanan ke kantor. Ketika saya belok ke kiri menuju Sudirman dengan melewati Hotel Regent dan Landmark, saya merasa ada suara ledakan, saya kira itu adalah ban meletus atau yang lainnya, saya tidak sempat berpikir bahwa itu adalah ledakan bom. <br />
<br />
Ketika sampai di kantor, saya kemudian mendengar dari teman-teman, bahwa terjadi ledakan di Sentra Mulia...lha kan saya jadi bingung, lhawong tadi saya malah minum teh botol di depan sentra mulia... ternyata setelah itu saya tahu kabar bahwa yang ledakan di depan kedubes australi sekitar jam sebelasan... sambil tidak percaya, saya kemudian mencari info kepastian jam meladak..dan saya membuka detik.com yang tertera jam ledakan adalah sekitar 10.30. saya cuma diam...berpikir...ajaib karena saya masih bisa hidup...ternyata selisih 10 menit itu adalah sangat berharga...bayangkan kalau saya beristirahat terlalu lama...paling tidak...telinga saya bisa tuli karena ledakan. <br />
<br />
Sekali lagi... Terima kasih kepada Tuhan...KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-21558759134753505512012-03-13T18:58:00.000+07:002012-03-13T18:58:09.751+07:00KATA KATA PENGHARAPAN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><h3 class="post-title entry-title"> <a href="http://renungan-harian-kita.blogspot.com/2010/01/kata-kata-bijak-tentang-pengharapan.html">Kata-kata bijak tentang pengharapan</a> </h3><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Kumpulan kata-kata mutiara & kata-kata bijak tentang pengharapan dalam bahasa inggris</span></span>.<br />
<br />
<span style="font-family: verdana; font-size: 85%;">Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita. ~ Roma 5:5.<br />
<br />
And hope maketh not ashamed; because the love of God is shed abroad in our hearts by the Holy Ghost which is given unto us. ~ Rome 5:5</span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope, deceitful as it is, serves at least to lead us to the end of our lives by an agreeable route. ~Francois Duc de La Rochefoucauld</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Once you choose hope, anything's possible. ~Christopher Reeve</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is the only universal liar who never loses his reputation for veracity. ~Robert G. Ingersoll</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Things which you do not hope happen more frequently than things which you do hope. ~Titus Maccius Plautus</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is some extraordinary spiritual grace that God gives us to control our fears, not to oust them. ~Vincent McNabb</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">In reality, hope is the worst of all evils, because it prolongs man's torments. ~Friedrich Nietzsche, Human, All Too Human, 1878</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">When the world says, "Give up,"</span></span><br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope whispers, "Try it one more time."</span></span><br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">~Author Unknown</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Love floods us with hope. ~Jareb Teague</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">There is nothing so well known as that we should not expect something for nothing - but we all do and call it Hope. ~Edgar Howe</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope itself is a species of happiness, and, perhaps, the chief happiness which this world affords; but, like all other pleasures immoderately enjoyed, the excesses of hope must be expiated by pain. ~Samuel Johnson</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is that thing with feathers that perches in the soul and sings the tune without the words and never stops... at all. ~Emily Dickinson</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope begins in the dark, the stubborn hope that if you just show up and try to do the right thing, the dawn will come. ~Anne Lamott</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">The miserable have no other medicine</span></span><br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">But only hope.</span></span><br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">~William Shakespeare, Measure for Measure</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">The road that is built in hope is more pleasant to the traveler than the road built in despair, even though they both lead to the same destination. ~Marian Zimmer Bradley</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">You've gotta have hope. Without hope life is meaningless. Without hope life is meaning less and less. ~Author Unknown</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is the feeling we have that the feeling we have is not permanent. ~Mignon McLaughlin, The Neurotic's Notebook, 1960</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Lord save us all from... a hope tree that has lost the faculty of putting out blossoms. ~Mark Twain</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is faith holding out its hand in the dark. ~George Iles</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">When hope is hungry, everything feeds it. ~Mignon McLaughlin, The Neurotic's Notebook, 1960</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is putting faith to work when doubting would be easier. ~Author Unknown</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">If one truly has lost hope, one would not be on hand to say so. ~Eric Bentley</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">The sudden disappointment of a hope leaves a scar which the ultimate fulfillment of that hope never entirely removes. ~Thomas Hardy</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is independent of the apparatus of logic. ~Norman Cousins</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Sanity may be madness but the maddest of all is to see life as it is and not as it should be. ~Don Quixote</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">It's all one thing - both tend into one scope -</span></span><br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">To live upon Tobacco and on Hope,</span></span><br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">The one's but smoke, the other is but wind.</span></span><br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">~Sir Robert Aytoun of Kincaldie, "Sonnet on Tobacco"</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is necessary in every condition. The miseries of poverty, sickness, of captivity, would, without this comfort, be insupportable. ~Samuel Johnson</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is the physician of each misery. ~Irish Proverb</span></span><br />
<span style="font-family: verdana; font-size: 85%;">www.renungan-harian-kita.blogspot.com</span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope deceives more men than cunning does. ~Vauvenargues, Reflections and Maxims, 1746</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Take hope from the heart of man and you make him a beast of prey. ~Ouida</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">It is the around-the-corner brand of hope that prompts people to action, while the distant hope acts as an opiate. ~Eric Hoffer</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">To eat bread without hope is still slowly to starve to death. ~Pearl S. Buck</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is but the dream of those who wake. ~Matthew Prior</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is grief's best music. ~Author Unknown</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">There is no hope unmingled with fear, and no fear unmingled with hope. ~Baruch Spinoza</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">He that lives upon hope will die fasting. ~Benjamin Franklin, Poor Richard's Almanack</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">When you say a situation or a person is hopeless, you're slamming the door in the face of God. ~Charles L. Allen</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope never abandons you, you abandon it. ~George Weinberg</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Some see a hopeless end, while others see an endless hope. ~Author Unknown</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is patience with the lamp lit. ~Tertullian</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is like a road in the country; there was never a road, but when many people walk on it, the road comes into existence. ~Lin Yutang</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is the poor man's bread. ~Gary Herbert</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is the word which God has written on the brow of every man. ~Victor Hugo</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Hope is the only bee that makes honey without flowers. </span></span></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-4404394789709979402012-03-03T08:50:00.000+07:002012-03-03T08:50:53.460+07:00A LITTLE MAKE BELIEVE<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">parfum uda merupakan kebutuhan utama dalam berpenampilan dalam beraktifitas maka itu pasar penjualannya sangat terbuka untuk semua kalangan umur. segra gabung bersama kami membuka agen parfum di kota anda. harga suplayer 150.000. harga pasar 250.000 sampai 600.000. original.... dapatkan hadiah langsung 1 buah laptop. pengiriman gratis ke kota anda. promo ini berlaku hanya bulan ini. ingat: orang sukses adalah orang yang berani mencoba. hubungi kami di: 082143568999. alamat: ketintang madya 66 surabaya.<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><h3 class="post-title entry-title"> A little make believe </h3><div class="post-header"> </div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjM99a4MU4fFSR0zEQu0wvsPn7EZ1HINrVZmxe9U8CxYVqP-u_y8Yz2ODyheGYr5o6AVq7-GsS21wz5qEhbaUzc-X3PtoEIIBFJC-BeiTMctEZTjUhXUmd2qcSKfnDdZ_vdM6Rj7PECO9I/s1600/me+n+kids.jpg" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5713361777192426802" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjM99a4MU4fFSR0zEQu0wvsPn7EZ1HINrVZmxe9U8CxYVqP-u_y8Yz2ODyheGYr5o6AVq7-GsS21wz5qEhbaUzc-X3PtoEIIBFJC-BeiTMctEZTjUhXUmd2qcSKfnDdZ_vdM6Rj7PECO9I/s400/me+n+kids.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 300px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 400px;" /></a><br />
A little make believe<br />
<br />
Look at a young child as they play in their little make believe world. They do not care what anyone thinks about them. They hide away in their playtime and do what is in their hearts to do. My child I invite you to become that child once again in my presence.<br />
<br />
To put aside your fears and cares and responsibilities for a moment and to delve into me. To come and play in my presence like a child. To lose yourself in me. To enjoy my company so much that you no longer care what others think or what you should be doing. I want you to come and experience me to the point where you do not notice anything else.<br />
<br />
For I know the burdens that you carry and the cares that are on your shoulders and I know that at times you feel so weary. I know that at times you want to escape and run away. So run away to me.<br />
<br />
I am always here waiting for you. Come and revel in me and I will fill you up again. For you will not find what you are looking for in the world. You will not get your needs met in others. What you are looking for is only in my presence. So come.<br />
Just like that little child, escape into the world of my spirit and there you will be carried up high onto my mountain. There you will soar with the wings of an eagle. There you will trample on serpents and scorpions. There you will be equipped again to press forward, says the Lord.</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-49472201479050681752012-03-03T08:46:00.000+07:002012-03-03T08:46:11.097+07:00HIDUP INI PENUH WARNA KEHIDUPAN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">parfum uda merupakan kebutuhan utama dalam berpenampilan dalam beraktifitas maka itu pasar penjualannya sangat terbuka untuk semua kalangan umur. segra gabung bersama kami membuka agen parfum di kota anda. harga suplayer 150.000. harga pasar 250.000 sampai 600.000. original.... dapatkan hadiah langsung 1 buah laptop. pengiriman gratis ke kota anda. promo ini berlaku hanya bulan ini. ingat: orang sukses adalah orang yang berani mencoba. hubungi kami di: 082143568999. alamat: ketintang madya 66 surabaya.<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><div class="region-inner header-inner"> <div class="header section" id="header"><div class="widget Header" id="Header1"> <div id="header-inner"> <div class="titlewrapper"> <h1 class="title"> <a href="http://renungandave.blogspot.com/">Renungan Kehidupan</a> </h1></div><div class="descriptionwrapper"> <div class="description"><span>Hidup ini penuh warna, Tuhan yang mengizinkan sesuatu terjadi atas hidup kita agar kita makin bertumbuh di dalam Dia. Hargailah setiap waktu dan kejadian yang terjadi atasmu</span></div></div></div></div></div></div><div class="header-cap-bottom cap-bottom"> </div><div class="tabs-outer"> <div class="tabs-cap-top cap-top"> </div><div class="fauxborder-left tabs-fauxborder-left"> <div class="region-inner tabs-inner"> </div></div><div class="tabs-cap-bottom cap-bottom"> </div></div><div class="main-cap-top cap-top"> </div><div class="fauxcolumn-outer fauxcolumn-center-outer"> <div class="cap-top"> </div><div class="fauxborder-left"> <div class="fauxcolumn-inner"> </div></div><div class="cap-bottom"> </div></div><div class="fauxcolumn-outer fauxcolumn-left-outer"> <div class="cap-top"> </div><div class="fauxborder-left"> <div class="fauxcolumn-inner"> </div></div><div class="cap-bottom"> </div></div><div class="fauxcolumn-outer fauxcolumn-right-outer"> <div class="cap-top"> </div><div class="fauxborder-left"> <div class="fauxcolumn-inner"> </div></div><div class="cap-bottom"> </div></div><!-- corrects IE6 width calculation --> <!-- google_ad_section_start(name=default) --> <h2 class="date-header"><span>Kamis, 09 Februari 2012</span></h2><a href="" name="2816044302713734469"></a> <h3 class="post-title entry-title"> Dive Into Me </h3><div class="post-header"> </div><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-q46L5ZeBxiVmtS5Y8Vi89wCPbHTY5CZlut6isBtgoUIjfLaUVdpS-Rp19iX2OVRdXE9LklRAK8IKnjU73qrJw1OVorNEj1wb8vqHGc7VZSG4-GVljJqu77oJByOXtI8y2fUKegdD2GY/s1600/me-taking-my-first-dive-into-lac-d-annecy-annecy-france%252B1152_12844064630-tpfil02aw-12443.jpg" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5707349156917830274" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-q46L5ZeBxiVmtS5Y8Vi89wCPbHTY5CZlut6isBtgoUIjfLaUVdpS-Rp19iX2OVRdXE9LklRAK8IKnjU73qrJw1OVorNEj1wb8vqHGc7VZSG4-GVljJqu77oJByOXtI8y2fUKegdD2GY/s400/me-taking-my-first-dive-into-lac-d-annecy-annecy-france%252B1152_12844064630-tpfil02aw-12443.jpg" style="cursor: pointer; display: block; height: 300px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 400px;" /></a><br />
Dive Into Me<br />
<br />
If you watch children you see their fearlessness. They have no fear to run and jump into a swimming pool. All that is on their minds is the fun that they want to have. They do not think about any dangers and they do not think about the bad things that could happen. They simply run and jump with all joy.<br />
<br />
My child, when was the last time you ran and jumped into my presence with all joy? Today I call you to come to me with praise and with the joy of a child. To put aside your fears and your thoughts<br />
<br />
This is not something that you need to think through. This is not something that you need to analyze. No, my anointing is free and it is vast. There is enough for you and everyone who wants to come.<br />
<br />
So come my child! Run to me. Come and dive into my presence. Come and revel in my anointing and in my joy. Let my joy bubble up from inside of you and wash away the cares and the problems in your life. For it is in this joy that you will find what you are looking for. Your problems will make sense. The struggles will fall away and all you will feel is the coolness of my presence as it washes over you.<br />
<br />
So come child. Put away your worries for a moment. Put aside the loads and burdens for a moment and run. Run away from them and run into my presence.<br />
<br />
Be like a child today who seeks only the thrill of the moment. Come seek the thrill of experiencing me. Then in me, everything else will make sense and what you do not know will become known, says the Lord.</div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-39366829728973876372012-02-15T08:51:00.000+07:002012-02-15T08:51:59.190+07:00JANGANLAH KAMU MABUK OLEH ANGGUR<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <br />
Baca: <strong>Efesus 5:15-21</strong><br />
<br />
<em>Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh ... (Efesus 5:18)</em><br />
<br />
<br />
Bacaan Alkitab Setahun:<br />
Imamat 8-10<br />
<br />
<br />
Perkelahian dan keributan di pertunjukan musik menjadi berita yang sangat sering diliput media massa. Penyebabnya biasanya sangat sepele, yaitu saling senggol atau saling ejek. Namun, pemicu utamanya adalah karena mereka disinyalir berada di bawah pengaruh minuman keras. Minuman itu membuat mereka tidak mampu menguasai diri dan mudah melakukan tindakan di luar kendali.<br />
<br />
Memang terasa agak aneh ketika perintah jangan mabuk oleh anggur dikontraskan dengan dipenuhi Roh Kudus (ayat 18). Namun, keduanya memang memiliki pokok pikiran yang mirip, yaitu: sama-sama dikuasai oleh sesuatu. Orang yang berada dibawah kuasa atau pengaruh anggur biasanya tidak dapat menguasai dirinya. Perkataan dan tindakannya akan kacau dan menimbulkan kekacauan. Sedangkan orang yang dikuasai atau dipenuhi Roh Kudus akan makin dapat menguasai diri. Ia akan mampu mengelola hidupnya dengan baik; perkataan maupun perbuatannya akan makin selaras dengan kepribadian Allah. Ungkapan: “Hendaklah kamu penuh dengan Roh Kudus” dalam tatabahasa aslinya menggunakan kata kerja berbentuk <em>imperatif plural pasif</em>. Artinya, kita tak bisa menghindar, berlaku untuk semua orang, dan tak perlu mantra atau rumus khusus untuk mengalaminya. Ini adalah suatu kesediaan untuk tunduk pada pimpinan Roh Kudus.<br />
<br />
Pikiran, perkataan, dan perbuatan seperti apa yang kita tampakkan dari hidup kita selama ini? Apakah hal-hal tersebut mencerminkan kepemilikan dan kepemimpinan Allah dalam hidup kita? Dia ingin mengarahkan hidup kita untuk mengenali rencana-Nya. Izinkan Dia memimpin hidup kita dengan leluasa.—PBS<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-zgnXLdADT7U/TvlveRnUKpI/AAAAAAAAAGo/3zNtvbH9VDc/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-zgnXLdADT7U/TvlveRnUKpI/AAAAAAAAAGo/3zNtvbH9VDc/s320/2.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s320/1.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9hesAATkZTmVfZRpbqMoxvgc4T_YaHdD-A8aX6F9fGgd1vufH7RDc70HjMN00-DMFVbn-iKrWyNrxqcqaeWRKflIWo0mjH25wbJxg5Kchl2PwJ3cq4j2sFuaobgfzSbgi-1rPt1o9pnc/s1600/fruits.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="54" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9hesAATkZTmVfZRpbqMoxvgc4T_YaHdD-A8aX6F9fGgd1vufH7RDc70HjMN00-DMFVbn-iKrWyNrxqcqaeWRKflIWo0mjH25wbJxg5Kchl2PwJ3cq4j2sFuaobgfzSbgi-1rPt1o9pnc/s320/fruits.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: center;">DARI BUAH HIDUP KITA, DAPAT DITEBAK SIAPA PENGUASANYA </div></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-88061489021232844682012-02-15T08:42:00.000+07:002012-02-15T08:42:21.979+07:00UNTUK MEREKA YANG TERLUPAKAN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><h2 class="date-header"><span></span></h2><div class="date-posts"> <div class="post-outer"> <div class="post hentry"> <a href="" name="3672266981346389527"></a> <h3 class="post-title entry-title"> <a href="http://renungan-harian-kita.blogspot.com/2012/02/untuk-mereka-yang-terlupakan.html">Untuk Mereka Yang Terlupakan</a> </h3><div class="post-body entry-content"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><h6 class="uiStreamMessage" data-ft="{"type":1}"><span class="messageBody" data-ft="{"type":3}">parfum uda merupakan kebutuhan utama dalam berpenampilan dalam beraktifitas maka itu pasar penjualannya sangat terbuka untuk semua kalangan umur. segra gabung bersama kami membuka agen parfum di kota anda. harga suplayer 150.000. harga pasar 250.000 sampai 600.000. original.... dapatkan hadiah langsung 1 buah laptop. pengiriman gratis ke kota anda. promo ini berlaku hanya bulan ini. ingat: orang sukses adalah orang yang berani mencoba. hubungi kami di: 082143568999. alamat: ketintang madya 66 surabaya.</span></h6><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s320/1.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">1 Yohanes 3:16-18</span></span><br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Demikianlah kita ketahui kasih Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kitapun wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita. Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya? Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 41; Kisah Para Rasul 13; Keluaran 31-32</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Bicara soal "mereka yang terlupakan" pikiran kita langsung terbayang sekelompok masyarakat yang miskin, tidak terpelajar, pengemis, pengamen, dan semua orang berlabel "sampah masyarakat". Sikap terhadap mereka pun beragam. Ada yang acuh tak acuh, ada yang perduli dan ada yang benci. Tapi 1 Yohanes 3:16-18 mengajarkan agar kita menunjukkan kasih dengan tindakan praktis. Berikut ilustrasi tentang tindakan praktis.</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Pada suatu malam seorang ibu sedang sibuk membereskan kamar tamu untuk seseorang. Melihat pemandangan yang tidak biasa itu, sang anak bertanya, "Untuk siapa ibu membereskan kamar itu?" Jawaban yang mengejutkan keluar dari mulut ibu itu. "Baru saja ayahmu memberitahu ada seorang pengemis di luar sana sedang kedinginan dan tidak punya tempat tidur".</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Jelas bagi sebagian orang itu bukan sikap yang bijaksana. Mengundang pengemis yang kotor dan bau, masuk dan tidur di kamar tamu. Lukas 14:13-14 adalah alasan yang mendorong ibu itu untuk bertindak demikian, yang berbunyi, "...apabila mengadakan perjamuan, undanglah orang-orang miskin, orang-orang cacat, orang-orang lumpuh dan orang-orang buta...".</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Tidak jarang dalam hidup ini kita diberi kesempatan untuk menikmati kenyamanan dan kemakmuran. Setiap hari mungkin kita "berpesta" dengan segala fasilitas yang ada. Saat seperti itu, bersediakah kita mengundang mereka yang kurang beruntung?</span></span><br />
<br />
<span style="font-size: 85%;"><span style="font-family: verdana;">Berikanlah kasih yang Anda miliki kepada mereka yang dilupakan.</span></span></div></div></div></div></div></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-31149990234700026532012-02-09T09:06:00.000+07:002012-02-09T09:06:50.586+07:00KESAKSIAN HIDUP ISTRIKU TERCINTA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><div class="region-inner header-inner"> <div class="header section" id="header"><div class="widget Header" id="Header1"> <div id="header-inner"> <div class="titlewrapper"> <h1 class="title"> <a href="http://renungandave.blogspot.com/">Renungan Kehidupan</a> </h1></div><div class="descriptionwrapper"> <div class="description"><span>Hidup ini penuh warna, Tuhan yang mengizinkan sesuatu terjadi atas hidup kita agar kita makin bertumbuh di dalam Dia. Hargailah setiap waktu dan kejadian yang terjadi atasmu</span></div></div></div></div></div></div><div class="header-cap-bottom cap-bottom"> </div><div class="tabs-outer"> <div class="tabs-cap-top cap-top"> </div><div class="fauxborder-left tabs-fauxborder-left"> <div class="region-inner tabs-inner"> </div></div><div class="tabs-cap-bottom cap-bottom"> </div></div><div class="main-cap-top cap-top"> </div><div class="fauxcolumn-outer fauxcolumn-center-outer"> <div class="cap-top"> </div><div class="fauxborder-left"> <div class="fauxcolumn-inner"> </div></div><div class="cap-bottom"> </div></div><div class="fauxcolumn-outer fauxcolumn-left-outer"> <div class="cap-top"> </div><div class="fauxborder-left"> <div class="fauxcolumn-inner"> </div></div><div class="cap-bottom"> </div></div><div class="fauxcolumn-outer fauxcolumn-right-outer"> <div class="cap-top"> </div><div class="fauxborder-left"> <div class="fauxcolumn-inner"> </div></div><div class="cap-bottom"> </div></div><h2 class="date-header"><span>Senin, 14 Januari 2008</span></h2><a href="" name="1526767263773136168"></a> <h3 class="post-title entry-title"> NAMAKU NOVIE (kesaksian hidup istriku tercinta) </h3><div class="post-header"> </div><div class="post-body entry-content" id="post-body-1526767263773136168"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlIYOUtN6qx8hCRK3WzLicZ2VVDXOXKPJD8EsaSV_mhyphenhyphenxR_Cx7oDmTW8xeDAxK_s3yPqB2JM_NS3_ZFkVR3hynrZyUmUWwVd-ATE_he8GFdKc8KSDJrYc7WdJlmnzAP-yvQaHhgM8N9aU/s1600-h/kesaksian+novie.jpg"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5155503614962463426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlIYOUtN6qx8hCRK3WzLicZ2VVDXOXKPJD8EsaSV_mhyphenhyphenxR_Cx7oDmTW8xeDAxK_s3yPqB2JM_NS3_ZFkVR3hynrZyUmUWwVd-ATE_he8GFdKc8KSDJrYc7WdJlmnzAP-yvQaHhgM8N9aU/s200/kesaksian+novie.jpg" style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center;" /></a><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><h3 class="UIIntentionalStory_Message" data-ft="{"type":"1"}"><span class="UIIntentionalStory_Names" data-ft="{"type":"52"}"> </span><span class="UIStory_Message">parfum uda merupakan kebutuhan utama dalam berpenampilan dalam beraktifitas maka itu pasar penjualannya sangat terbuka untuk semua kalangan umur. segra gabung bersama kami membuka agen parfum di kota anda. harga suplayer 150.000. harga pasar 250.000 sampai 600.000. original.... dapatkan hadiah langsung 1 buah laptop. pengiriman gratis ke kota anda. promo ini berlaku hanya bulan ini. ingat: orang sukses adalah orang yang berani mencoba. hubungi kami di: 082143568999. alamat: ketintang madya 66 surabaya.</span></h3><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s320/1.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><div><br />
NAMAKU NOVIE<br />
Hai namaku, Novie Durant. Aku lahir di pulau Sumatera 30 tahun yang lalu. Kurasa semua orang mendambakan untuk terlahir di dalam sebuah keluarga yang bahagia dan sempurna. Namun pada kenyataannya tidak semua keluarga hidup bahagia. Sebab kehidupan adalah kenyataan dan bukanlah cerita dongeng. Kuingin membagikan kisah hidupku yang penuh liku dan kerikil tajam.<br />
Aku dibesarkan dalam sebuah keluarga pelaut. Pada saat aku lahir, papa tidak ada sebab sedang berlayar. Saat aku beranjak mencapai usia 2 tahun, papa baru pulang untuk melihat putri pertamanya. Sangat kurindukan pelukan dan perhatian dari seorang ayah yang penuh kasih, namun hal itu tidak pernah kudapatkan sebab ia harus berlayar ke negeri seberang. Hingga hubungan kami renggang, ia pun mengalami kesulitan di dalam berkomunikasi baik dengan diriku maupun adik lelakiku. Sebagaimana kebanyakan pelaut lainnya, ayahku memiliki kebiasaan buruk yang sama yaitu bermabuk-mabukkan.<br />
Aku sering mengalami ketakutan bila melihat papa sedang mabuk, terlebih bila ia sedang marah. Tanpa sadar itu sangat melukai diriku dan merusak figur seorang pria secara keseluruhan di mataku.<br />
Saat papa berlayar, keadaan ekonomi kami sangat baik. Kami biasa menolong keluarga dalam hal pendidikan dan usaha mereka maupun tetangga di lingkungan kami tinggal. Aku biasa mengenakan pakaian baru setiap kali papa pulang berlayar dari luar negeri. Sudah tradisi setiap akhir pekan kami akan pergi makan bersama di restoran. Kehidupan yang layak dan mapan telah kami jalani. Sampai suatu hari papa dijebak oleh salah seorang rekannya hingga ia sangat terpukul oleh peristiwa itu. Papaku dituduh sebagai penyelundup barang import. Papa dan mami meninggalkan kami ke Pulau Jawa. Sedang aku dan adik tetap tinggal di kota kelahiran. Kami dibesarkan di rumah keluarga mami. Dari keadaan ekonomi yang berlimpah-limpah, kini kami harus tinggal di rumah saudara. Demi sekolah dan kebutuhan sehari-hari, kami harus bekerja membereskan rumah dan aku memberikan les pada anak-anak di lingkungan kami tinggal untuk uang tambahan. Harga diri kami tercabik-cabik, keputusasaan, ketakutan, kecemasan dan kekuatiran menguasai pikiran dan hati. Terlebih saat aku mengalami pelecehan seksual, kebencian dan perasaan tidak percaya pada kaum pria bertambah besar.<br />
Adakah masa depan bagi kami? Mengapa orang-orang yang dahulu papa dan mami bantu malah mencibir kami? Sia-siakah perhatian dan pertolongan keluarga kami dulu? Tidak adakah orang yang mengingat kebaikan yang telah keluargaku tabur? Aku sangat terluka saat itu, seolah-olah harga diriku runtuh. Dulu aku biasa mentraktir teman-temanku, kini aku ditraktir oleh mereka. Rasanya aneh dan sulit rasanya menerima keadaan ini. Namun itulah kehidupan yang harus aku lalui, berat dan perih tapi inilah jalan yang harus kulalui. Ketika sahabat-sahabatku terlibat pergaulan seks bebas dan bermabuk-mabukkan, aku tetap berpegang pada prinsip hidup yang kupercayai, yaitu aku tidak mau merusak diriku. Prestasi belajar di sekolah pun aku pertahankan,ketika anak lain yang frustasi membolos sekolah, aku tetap berprestasi dalam pendidikan. Orang-orang mengatakan,” Lihat si Novie, paling-paling sebentar lagi akan rusak sebab Papanya saja seperti itu.” Sudah cukup orang mencibir papa dan mami, aku ingin membuktikan bahwa keluarga kami tidak seperti itu.<br />
Saat kuberanjak SMA, aku pindah ke Jakarta dan untuk pertama kalinya bersatu kembali dengan Papa dan Mami. Semenjak peristiwa yang menimpa Papa di Belawan, ia sulit untuk dapat bangkit kembali baik dalam pekerjaan dan usaha. Rasa kecewa dan terluka akibat dikhianati teman baiknya menyelimuti relung hatinya, yang membuat ia makin terbelenggu dalam kebiasaan buruknya bermabuk-mabukkan. Hingga ia sulit untuk dapat menjadi produktif lagi. Kulihat Mami dalam kondisi yang sulit sekali pun, ia tetap setia mendampingi Papa dengan penuh kesabaran dan kasih sayang.<br />
Aku pindah ke Jakarta sebab salah seorang tanteku mengatakan bahwa aku akan dibiayai olehnya selama mengikuti pendidikan. Memang hal itu terjadi sampai aku duduk di bangku kelas 3 SMA, dimana ia menolak untuk membiayaiku. Aku tidak mampu membeli buku sekolah dan bila hendak ulangan terpaksa belajar di rumah teman agar dapat mempelajari bahan ulangan besok. Sedih sekali rasanya hidup yang harus kulalui ini, aku sangat iri melihat teman-teman hidup dalam keluarga yang bahagia dan berkecukupan. Aku kadang merasa marah melihat anak-anak yang memiliki orangtua yang mapan namun tidak pernah serius belajar dan hanya hidup hura-hura. Meski hidup-ku sulit dan godaan teman-teman untuk “rusak” di ibukota sebagai jalan keluar cepat mencari uang ada di depan mata namun aku menolaknya, sebab aku ingin membuktikan bahwa aku dapat hidup lurus dan menjadi kebanggaan bagi keluarga-ku. Pada akhirnya aku dapat lulus SMA meski kondisi kami sulit saat itu. Namun tante-ku yang berjanji membiayai studiku menolak untuk membayar SPP-ku selama setahun dan menyuruh Papa untuk membayar semua biaya tersebut. Padahal saat itu, ia tahu bahwa Papa belum memiliki pekerjaan tetap dan bekerja serabutan. Walhasil, aku lulus SMA tapi tidak memiliki ijazah dan pupus sudah cita-citaku untuk kuliah psikologi dan mendalami pendidikan anak. Semuanya seolah hanya impian di siang bolong saja. Sempat aku kecewa dan marah pada sikap tante-ku, dulu sebelum mereka berhasil dan sukses, Papa membiayai hidup mereka bahkan membiayai kuliah om-ku. Kini ketika kami butuh pertolongan, mereka seolah melihat kami ini pengemis saja. Semudah itukah manusia lupa?<br />
Akhirnya kami mengadu nasib di kota Pahlawan, Surabaya. Setelah sebelumnya Papa menjemput adik-ku di Sumatera, akhirnya kami bersatu kembali sebagai keluarga yang utuh meski dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu. Di kota Surabaya, kami berempat kost di sebuah kamar berukuran 3 x 3, di sebuah daerah perumahan padat dekat pelabuhan Perak. Meski kondisi ekonomi tidak kunjung membaik namun paling tidak di sini papa dan adik-ku mendapatkan pekerjaan sebagai pelaut kembali. Di daerah baru ini aku memiliki dua orang teman baik, mereka berdua acap kali mengajak-ku untuk mengikuti sebuah persekutuan doa, Youth Christian Center. Pada mulanya aku tidak tertarik dan acap kali sakit bila hendak pergi namun karena terus menerus mereka mengajak, akhirnya hatiku luluh dan mengikuti ibadah di sana. Saat itulah aku mulai dijamah oleh Tuhan, hatiku yang selama ini keras oleh tempaan hidup dan terluka sangat dalam mulai dipulihkan oleh Bapa Surgawi yang penuh kasih. Sedikit demi sedikit kekerasan hati dan luka-luka mulai disingkapkan dan dipulihkan. Persekutuan yang erat dan perhatian yang tulus kurasakan dalam komunitas itu. Aku merasa berharga dan dapat menjadi diriku sendiri tanpa dihakimi, dalam persekutuan inilah kurasakan apa yang dinamakan keluarga dalam Kristus yang sebenarnya. Dalam persekutuan itulah awal aku mengalami Kristus dan lahir baru.<br />
Saat itulah aku mengalami kelepasan dari belenggu kutuk nenek moyang. Ini merupakan kesaksianku yang lain. Saat aku lahir, orang percaya bahwa aku memiliki keistimewaan sebab saat lahir sudah tumbuh dua gigi seri. Dari latar belakang papa yang mempercayai kuasa gelap dan juga nenek moyang mami yang terlibat okultisme membuat mereka mempercayai hal tersebut. Konon nenek moyang Mami merupakan “orang pintar” pada masa Sisingamangaraja. Sejak kecil aku sudah dapat melihat roh-roh jahat dan berkomunikasi dengan mereka. Keluargaku menganggap bahwa hal itu adalah anugerah dari Tuhan untuk menolong orang lain dan mengetahui masa depan. Ada anggota keluargaku yang membawa aku ke tempat beberapa paranormal, untuk meyakinkan keluarga dan diriku bahwa aku memiliki “kelebihan”. Aku tidak pernah mencari ilmu seperti paranormal pada umumnya namun roh-roh jahat itu datang, berkomunikasi dan membuat perjanjian denganku. Melalui kuasa roh-roh itu, aku dapat menyembuh mereka yang sakit, mencari barang yang hilang, menjadi medium, meramalkan masa depan, dan lain-lain. Namun setiap kali aku menjadi “alat” mereka, aku langsung sakit sesudahnya. Ada rasa takut juga dalam diriku, sebab tiap kali aku marah terhadap seseorang, pasti orang tersebut jatuh sakit atau bila ada orang yang telah kulayani ingkar janji padaku maka orang tersebut mengalami bencana.<br />
Dalam persekutuan doa itulah Tuhan mulai menjamah, menyadarkan dan memerdekakan aku dari setiap belenggu dosa nenek moyang dan dilayani kelepasan. Aku sadar bahwa ini merupakan dosa nenek moyang, yang perlu aku akui dihadapan Tuhan meminta ampun atas apa yang telah dilakukan oleh nenek moyangku dan memutuskan rantai perhambaan itu selamanya.<br />
Dari Persekutuan ini akhirnya aku diutus untuk mengikuti pendidikan PLHK di Bali Bible Training Center yang memperlengkapi aku lebih lagi dalam pengenalan akan Tuhan dan pekerjaan Tuhan.<br />
Hati-ku sempat tertutup bagi pria sebab aku mengalami trauma terhadap sikap Papa yang kaku selama ini dan kebiasaan buruknya, plus pengalaman mengalami pelecehan seksual saat kecil. Sempat terbersit dalam benakku untuk menjadi biarawati gereja Katholik saja dan tidak perlu menikah. Namun setelah aku mengalami pemulihan yang dikerjakan Tuhan, hatiku yang dulu tertutup bagi pria mulai terbuka kembali.<br />
Setelah mengalami pemulihan dan kelepasan itu rasa haus dan lapar akan Tuhan meliputi dalam diriku mendorong aku untuk lebih aktif di persekutuan. Saat itulah Tuhan mulai berbicara mengenai siapa calon pasangan hidupku. Ada perasaan aneh dan tidak percaya. Sampai suatu sore, dalam salah satu ibadah yang diadakan, sang pembicara menyampaikan khotbah dengan topik Kerendahan Hati dan diakhiri dengan pembasuhan kaki. Saat itu si pembicara menyatakan bahwa kami perlu berdoa terlebih dulu dan bertanya pada Tuhan siapa yang harus kami basuh kakinya. Saat kuberdoa ada sebuah instruksi yang sangat jelas bagiku untuk membasuh kaki ketua Persekutuan Doa tetapi tidak dengan handuk dan air di baskom, tetapi dengan tetesan air mata dan rambutku. Ada perasaan takut, bagaimana kata yang lain dan mengapa hanya padanya saja dan tidak yang lain. Namun aku memilih untuk taat saat itu, hatiku dijamah olehNya dan mentaati apa yang Tuhan perintahkan. Dikemudian hari baru kutahu bahwa pada tahun 1993, ketua PD kami saat itu berdoa dan Tuhan menyatakan bahwa Ia akan memberikan pasangan hidup baginya. Dan salah satu tandanya adalah wanita itu akan membasuh kakinya dengan tetesan air mata dan uraian rambut panjang sebagai kain lapnya. Hingga saat aku membasuh kakinya, Tuhan mengingatkan janjiNya itu.<br />
Perjalanan memasuki hubungan penjajakan kami tidaklah mudah, berulang kali aku mau mundur dari hubungan tersebut. Sebab banyak orang mengatakan aku tidak layak membina hubungan dengan ketua PD sebab aku baru bertobat sedang ia sudah lama pelayanan, ada pula yang mengatakan aku memelet ketua PD dan lain-lain. Aku sedih mendengar pernyataan orang-orang tersebut namun ada pula yang menguatkan aku dengan menyatakan bila memang ini kehendak Tuhan, semuanya pasti akan dapat dilalui. Dan yang terpenting calon pasanganku saat itu, tetap percaya bahwa diriku adalah pasangan hidupnya.<br />
Akhirnya ia menjadi pasangan hidupku, namanya Dave Broos. Kami membina hubungan selama setahun dan lalu menikah pada bulan Agustus 1999 di Surabaya. Kami diberkati di GKB Shalloom – Surabaya, oleh Pdt. Yohanes Thomas.<br />
Akhirnya persekutuan doa yang selama ini dirintis suamiku, menjadi sebuah gereja, GKB Cinta Kasih Bangsa (Indonesian Christian Center) dan suamiku menjadi pendeta gembala sidang. Tidak pernah terpikirkan olehku akan menikah dengan seorang gembala sidang dan menjadi ibu gembala namun itulah Tuhan kita yang sering membuat surprise. Setelah menikah aku mengikuti kuliah jarak jauh yang diadakan Seminari Bethel – Jakarta, yaitu Sekolah Theologia Extention (STE) untuk program D-3. Akhirnya aku dapat kuliah meskipun bukan di bidang yang kurindukan namun kumengucapkan syukur atas kesempatan yang terbuka. Melalui sekolah tersebut aku bertumbuh lebih berakar dalam Firman Tuhan di dalam menopang pelayanan suamiku, terutama sebagai pendoa syafaat dan konselor.<br />
Tuhan kembali mengingatkanku akan apa yang telah terjadi dalam hubunganku dengan papa. Setelah aku mengalami pemulihan aku tersadar bahwa sikap papa yang keras dan kaku adalah akibat opa-ku. Beliau adalah seorang anggota polisi yang terhormat di Sulawesi Utara, terkenal sangat disiplin dan keras baik terhadap anak kandungnya maupun anak-anak angkatnya. Papa mungkin seorang pemabuk namun bila kuingat kembali sebenarnya ia penuh perhatian baik padaku maupun adik. Hanya akibat sifat buruknya yang dulu menjadi fokus perhatianku, aku tidak dapat melihat sisi-sisi dirinya yang baik bagi keluarga kami.<br />
Bukan hanya aku saja yang diselamatkan, namun Tuhan mulai menjamah orangtua maupun adikku. Saat adikku “tertinggal” di Sumatera dan hidup dengan Opung, ia terlibat pergaulan yang salah dan menjadi pengedar narkoba. Ia menjadi anggota geng pengedar ganja. Namun setelah melihat perubahan dalam hidupku dan berbincang dengan suamiku yang dulunya juga mantan anak geng di kota Bandung dan pecandu, ia pun mulai berubah. Perubahan yang nampak jelas adalah ia mulai berhenti mabuk-mabukkan dan bergaul dengan teman yang salah. Begitu juga dengan kedua orangtuaku yang berubah, Papa pun akhirnya berhenti mabuk dan memusnahkan semua opo-opo(barang bertuah) yang ia miliki. Semenjak itu hubunganku dengan papa dipulihkan, sungguh bahagianya kini aku memiliki ayah yang baru. Mami yang dulu suka berjudi sebagai pelariannya pun kini bertobat dan berhenti total. Semuanya hanya bisa terjadi oleh karena Kuasa Tuhan yang penuh kemurahan dan limpah kasih.<br />
Hadiah terbesar bagi kami adalah kelahiran putra kami, Philip Broos. Ia adalah anak penghiburan kami di ladang pelayanan. Banyak orang memprediksikan bahwa aku akan sulit hamil karena kondisi kesehatanku namun Tuhan mementahkan semua prediksi orang. Dan hal itu sangat membahagiakan diri keluarga kami. Apa yang manusia katakan mustahil dimentahkan oleh Tuhan kita yang penuh mujizat. Ada banyak hal yang Tuhan lakukan bagi keluarga kami. Saat dokter kami menyatakan bahwa putra kami terbelit tali pusernya hingga aku harus dioperasi cesar padahal sudah bukaan 6. Saat keuangan kami hanya cukup untuk biaya persalinan normal. Rasa takut untuk dioperasi maupun biaya yang harus ditanggung membayangi pikiranku. Siapa yang akan menolong kami, sebab jemaat yang kami gembalakan hanyalah orang kalangan bawah. Hanya pada Tuhan kami bersandar dan percaya. Barangsiapa percaya pada Tuhan tidak akan pernah dipermalukan, itulah janjiNya. Beberapa hari setelah kelahiran putra kami, Tuhan memakai seseorang untuk melunasi semua biaya persalinan dan bukan itu saja, ada uang lebih bagi kebutuhan keluarga kami.<br />
Setelah 7 tahun merintis pelayanan dan menggembalakan sidang, Tuhan mulai mendorong kami untuk menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan pelayanan gereja pada anak-anak rohani yang telah kami muridkan selama ini. Pada tahun 2005, suamiku mengundurkan diri dari pelayanan penggembalaan dan mempersiapkan diri kami sekeluarga untuk memulai pelayanan di kota Bandung.<br />
Saat itu aku tengah mengandung anak kedua kami. Dokter memprediksikan bahwa bayi kami adalah perempuan dan suamiku telah menyiapkan nama Regina bagi putri kami. Putraku, Philip sangat antusias menyambut kelahiran adiknya. Ia telah menyiapkan boks bayi dan boneka-boneka bagi adiknya. Ia sudah membayangkan akan bermain dengan adiknya, di TK ia dengan bangga menceritakan pada teman-temannya bahwa sebentar lagi ia akan punya adik.<br />
Saat kami tengah berjalan-jalan di sebuah mall, tiba-tiba aku merasa waktu persalinan telah tiba. Segera kuberitahu suamiku dan kami bergegas menuju rumah sakit. Setelah tiba di rumah sakit ternyata bayi kami sungsang dan kembali aku harus dioperasi cesar. Namun karena tekanan darahku tinggi maka operasi akan dilakukan keesokan harinya.<br />
Ada perasaan berbeda saat ini, perasaan ini berbeda dari saat menghadapi operasi cesarku yang pertama, ada rasa was-was seperti akan mati. Saat operasi dilangsungkan aku melihat wajah cemas dari para perawat maupun dokter. Ketika putriku lahir, kulihat dokter segera membawa putriku ke ruangan lain. Hatiku cemas, kondisi tubuhku saat itu menurun, semuanya mulai menjadi gelap kudengar salah satu suster berbisik di telingaku, “ Ibu sadar ya, ingat suami dan anaknya di luar.” Tiba-tiba terbayang wajah suami dan putraku yang terlihat sedih. Apakah aku akan mati? Segera aku coba untuk tetap tersadar, aku tidak mau mati meninggalkan keluargaku, mereka masih membutuhkanku.<br />
Setelah kusadar, aku sudah ada di ruang pasien, di sana ada mami yang duduk menungguiku, wajahnya tampak lesu. Lalu aku bertanya,”Kenapa, Mi?” Mami menjawab,”Engga apa-apa.” Aku mulai curiga ada apa ini tapi semuanya coba kutepis. Lalu aku berbicara lagi,”Mi, nanti sepulang dari sini, kita belanja baju bayi di pasar Turi ya?” Mami hanya terdiam dan matanya berkaca-kaca. Saat itulah putraku, Philip masuk kamar. Kupandang Philip dan bertanya,” Phil, kamu senang punya adik sekarang?” Ia menjawab dengan polos dan sedih,” Apa, Ma, adik Philip khan sudah mati.” Kusela jawaban Philip,”Phil, kamu tidak boleh berbicara begitu tentang adikmu.” Kupandang suamiku berdiri di muka pintu dengan pandangan kuyu, ada apa dengan suamiku yang biasanya ceria. Ia memandangku dan lalu memelukku,” Ma, Regina sudah tidak ada dengan kita.” Seketika itu juga aku meledak dalam tangisku, kesedihan memenuhi hatiku. “Mengapa Tuhan?”<br />
Sehari setelah penguburan putri kami, Regina, aku baru tahu bahwa putri kami meninggal akibat praeklamsi. Putri kami hidup sejam sebelum ia pulang ke Rumah Bapa. Ada kesedihan, ada pertanyaan, ada kekosongan namun semua kuserahkan pada Tuhan. Kami mengucap syukur atas satu jam yang Tuhan percayakan bagi kami sebagai orangtua bagi Regina. Di balik segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita, ada hikmahnya dimana kita bisa belajar dariNya.<br />
Di kala awan mendung kesedihan melanda keluarga kami, Tuhan memakai saudara-saudara seiman kami di Gereja Oikos Indonesia jemaat Surabaya yang digembalakan Penatua Johanes Harjanto, sebagai tempat kami dipulihkan Tuhan kembali dan mematangkan rencana kami kembali untuk melayani di kota Bandung.<br />
Pada saat persiapan kami merasa mantap untuk pindah namun yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana kami akan pindah sebab kami sudah tidak memiliki uang tabungan untuk pindah ke kota Bandung. Kepindahan kami pada bulan Juni 2007 sudah mendekat namun uang tidak ada. Hingga kami bertanya-tanya, apakah benar kami mendapat perintah Tuhan atau ini hanya gagasan baik kami saja. Kembali lagi Tuhan melakukan suatu kejutan bagi kami, sebulan sebelum kepindahan kami, salah seorang sahabat suamiku memberikan berkat. Hingga kami dapat pindah ke kota Bandung, mengontrak tempat tinggal dan memasukkan putra kami sekolah di SDK Baptis.<br />
Kini kami sudah berada di kota Bandung dan tengah merintis pelayanan The Eagles Nest Ministries. Kami tidak memiliki aset, atau kehebatan apa pun namun kami memiliki hati untuk melayani Yesus Kristus dan itu sudah cukup bagi kami. Tuhan memberikan hatiNya yang limpah dengan kasih bagi kami dan sebagaimana Ia telah memulihkan kami, kerinduan kami adalah melihat setiap jiwa mengalami pemulihan dan mengerti jati diri mereka dalam Kristus.<br />
Aku tahu di luar sana, ada begitu banyak jiwa yang terluka terutama para wanita yang belum mengalami pemulihan. Doa dan kerinduan hatiku, melihat tiap wanita dalam Kristus mengalami breakthrough dalam hidupnya.<br />
Sebagaimana Tuhan telah memulihkanku, Ia pasti akan memulihkanmu juga sebab di dalam Kerajaan Surga tidak ada “anak emas”. God bless you, all.<br />
Anda ingin sharing, didoakan atau kami layani silahkan hubungi kami di 081330135643(tlp/sms) atau <a href="mailto:novie_durant@yahoo.com">novie_durant@yahoo.com</a>. Kami ingin menjadi sahabat dan saudara dalam suka maupun duka. WE CARE. </div></div></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-35366306924057461912012-02-09T08:57:00.000+07:002012-02-09T08:57:54.290+07:00KESAKSIAN HIDUP MAMA SAYA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><h2><a href="http://ressud.wordpress.com/jemaat-menulis/kesaksian-hidup-2/" rel="bookmark" title="Kesaksian Hidup Mama Saya">Kesaksian Hidup Mama Saya</a></h2><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;">Keluargaku adalah keluarga yang bukan kristen, bahkan orang tuaku sangat benci dengan orang kristen. Mereka beranggapan bahwa orang kristen adalah orang yang tidak baik moralnya misalnya hamil diluar nikah, hutang tidak mau membayar dan perbuatan-perbuatan yang tidak baik lainnya.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;"><span> </span>Terlebih orang tuaku saat itu merupakan orang yang berada di desaku, menyebabkan orang tuaku tinggi hati.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;"><span> </span>Kesombongan hati mereka mulai pudar setelah mereka mengalami berbagai musibah.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;"><span> </span>Musibah pertama kala itu datang, ketika orang tuaku dirampok habis-habisan yang menyebabkan hartanya berkurang. Kemudian anak-anak mereka meninggal dunia karena penyakit. Dalam satu minggu dua orang anak laki-lakinya meninggal. Hancur luluh hati mereka. Pada saat yang menyedihkan itu ada beberapa orang kristen yang datang menghibur, tetapi dasar tidak senang maka tidak membuat hati mereka bergeming.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;"><span> </span>Kesusahan demi kesusahan datang silih berganti, sampai kesusahan yang besar datang yaitu rumah kami terbakar habis. Ludes sudah semua milik kami.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;"><span> </span>Kami mengungsi dari rumah yang satu ke rumah yang lain. Sedang untuk makannya kami makan seadanya. Kadang kami makan nasi jagung, nasi tiwul (gaplek), pisang muda dan lainnya.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-family: Times New Roman;"><span style="font-size: 14pt;"><span> </span>Suatu hari seseorang datang mengajak orang tuaku untuk datang dalam kebaktian kebangunan rohani. Ajakan itu disanggupi. Kedua orang tuaku datang dalam kebaktian itu. <span> </span>Anehnya malam berikutnaya kedua orang tuaku juga datang. Mereka sangat bersuka cita sambil menceritakan khotbah yang di dengarkannya setelah pulang dari KKR itu. </span><span style="font-size: 14pt;">Mereka membawa satu persatu anak-anak mereka dalam KKR itu. </span><span style="font-size: 14pt;">Selanjutnya mereka datang dalam kebaktian tiap hari minggu. </span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify; text-indent: 0.5in;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;">Kebaktian itu diadakan di teras depan rumah seorang anggota gereja karena belum mempunyai gereja. Karena setiap khotbah selalu terganggu dengan suara kendaraan yang lewat. Maka pada suatu kebaktian pendeta bertanya:<span> </span>siapakah yang rumahnya boleh di pakai untuk gereja? Orang tuaku langsung menjawab dengan angkat tangan “ Rumah kami boleh dipakai sebagai gereja“. Sejak saat itu rumah kami di pakai sebagai gereja. Rumah kami di pakai sebagai gereja mulai tahun 1948 sampai 1965“.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;"><span> </span>Kami sekeluarga akhirnya menjadi anak-anak Tuhan dan hidup dalam damai sejahtera. Kami sangat senang, meskipun kami menjadi tukang sapu maupun tukang lap kursi dan mimbar gereja tanpa menerima gaji sesen pun. Tugas itu berakhir sampai mempunyai gereja sendiri.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt; text-align: justify;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;"><span> </span>Itulah kesaksian hidup dari orang tuaku yang mula-mula benci dengan orang kristen akhirnya menjadi orang kristen sampai akhir hidupnya.</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;"> </span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;">Karya tulis</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;">Ibu. Elyana N.L</span></span></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;">Jl. Pacar Kembang IV No. 44-A, <span class="yshortcuts" style="border-bottom: 1px dashed rgb(0, 102, 204); cursor: pointer;">Surabaya</span></span></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-zgnXLdADT7U/TvlveRnUKpI/AAAAAAAAAGo/3zNtvbH9VDc/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-zgnXLdADT7U/TvlveRnUKpI/AAAAAAAAAGo/3zNtvbH9VDc/s320/2.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s320/1.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><div class="MsoNormal" style="margin: 0pt;"><span style="font-size: 14pt;"><span style="font-family: Times New Roman;">Sektor XI </span></span></div></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-46473800332643205982012-02-04T14:36:00.000+07:002012-02-04T14:36:30.687+07:005 MENIT TELAH MENYELAMATKAN NYAWA SAYA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><br />
<br />
<center><span style="font-family: Comic Sans MS;">5 Menit telah menyelamatkan nyawa saya</span></center><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-zgnXLdADT7U/TvlveRnUKpI/AAAAAAAAAGo/3zNtvbH9VDc/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-zgnXLdADT7U/TvlveRnUKpI/AAAAAAAAAGo/3zNtvbH9VDc/s320/2.jpg" width="320" /></a></div><h3 class="UIIntentionalStory_Message" data-ft="{"type":"1"}"><span class="UIIntentionalStory_Names" data-ft="{"type":"52"}"> </span><span class="UIStory_Message">parfum uda merupakan kebutuhan utama dalam berpenampilan dalam beraktifitas maka itu pasar penjualannya sangat terbuka untuk semua kalangan umur. segra gabung bersama kami membuka agen parfum di kota anda. harga suplayer 150.000. harga pasar 250.000 sampai 600.000. original.... dapatkan hadiah langsung 1 buah laptop. pengiriman gratis ke kota anda. promo ini berlaku hanya bulan ini. ingat: orang sukses adalah orang yang berani mencoba. hubungi kami di: 082143568999. alamat: ketintang madya 66 surabaya.</span></h3><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div>Shalom,saya ingin berbagi pengalaman dengan teman-teman sekalian. Kejadian berawal kemarin (20 Juni) sekitar jam 10 malam saat saya mengendarai mobil dengan sepupu di daerah lampu merah ke arah Tugu Tani dari arah kebun sirih. Tiba-tiba kaca depan kiri sepupu saya yang sedang menelpon di gedor-gedor dengan pemuda yang masih belasan tahun. Kita kaget dan berteriak lalu pemuda itu meminta handphone sepupu saya. Lalu beliau sembari menunjukkan besi di perutnya, dan langsung tiba-tiba menghantam kaca depan mobil saya. Perasaan saya hanya bisa melihat kaca mobil yang timbul retak-retak dan mulai berjatuhan serpihan kacanya. Lalu saya berpikir apa yang harus saya lakukan sedangkan lampu merah masih lama, dan tidak ada satu orang pun yang menolong kami. Dan sempat beliau memukul kaca depan mobil kami,akhirnya saya berteriak TUHAN YESUS dan langsung masukkin gigi mundur. Tiba-tiba mobil saya nabrak mobil di belakang dan Pemuda tersebut meninggal kan mobil kami begitu saja. Akhirnya setelah mundur, saya mengambil jalan sebelah kanan. Lalu mobil belakang saya mengklakson mobilnya agar minta pertanggung jawaban saya. Tapi setelah melihat kaca depan mobil hancur,beliau hanya mengangkat tangannya (seolah –olah memberitahu it’s oke). Karena saat itu saya shock dan tidak berani turun karena pemuda itu belum jauh meninggalkan mobil kami. <br />
Dan lampu hijau menyala, saya langsung pulang ke rumah. Dan saya hanya bisa berdoa mengucap syukur sepanjang perjalanan dan di rumah. Dan anehnya saya tidak sakit hati, tidak kesal dengan pemuda tsb. Dan saya berdoa Tuhan mau mengampuni dan menjamah hati Pemuda itu. Dan saya percaya segala sesuatu yang terjadi adalah yang terbaik untuk kehidupan saya. <br />
Saya tak bisa membayangkan jika saya tidak menyebut nama Tuhan Yesus, mungkin ada beberapa kejadian : <br />
1. Kaca sebelah kiri depan sudah di hantam oleh pemuda tsb untuk mengambil handphone sepupu saya. <br />
2. Mobil di belakang saya menuntut ganti rugi <br />
<br />
Akhirnya saya membawa mobil tsb untuk claim asuransi. <br />
Dengan kejadian ini, Tuhan Yesus berkarya untuk kehidupan aku. <br />
<br />
Thank you Lord. <br />
<br />
God Bless You. </div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-89660291016220419262012-02-04T14:30:00.000+07:002012-02-04T14:30:38.691+07:0010 MENIT DARI TUHAN YANG MENYELAMATKANKU<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><br />
<br />
<br />
<center><span style="font-family: Comic Sans MS;">10 menit dari Tuhan yang menyelamatkanku</span></center><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><h3 class="UIIntentionalStory_Message" data-ft="{"type":"1"}"><span class="UIIntentionalStory_Names" data-ft="{"type":"52"}"> </span><span class="UIStory_Message">parfum uda merupakan kebutuhan utama dalam berpenampilan dalam beraktifitas maka itu pasar penjualannya sangat terbuka untuk semua kalangan umur. segra gabung bersama kami membuka agen parfum di kota anda. harga suplayer 150.000. harga pasar 250.000 sampai 600.000. original.... dapatkan hadiah langsung 1 buah laptop. pengiriman gratis ke kota anda. promo ini berlaku hanya bulan ini. ingat: orang sukses adalah orang yang berani mencoba. hubungi kami di: 082143568999. alamat: ketintang madya 66 surabaya.</span></h3><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s320/1.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div>saya hari ini benar-benar beruntung dan bersyukur kepada Tuhan atas keselamatan yang diberikan kepada saya, sehingga saya terhindar dari ledakan bom. <br />
<br />
Saya berangkat dari rumah sekitar pukul 08.05 WIB, dan saya menyempatkan diri untuk membayar listrik di PLN Cilangkap-CImanggis. <br />
<br />
Saya lalu melanjutkan perjalanan dengan melewati Jl. TB Simatupang, ketika sampai di perempatan Ragunan, saya sempat ragu mau lewat mana, kemudian saya memutuskan untuk melewati Warung Buncit, Mampang, dan masuk ke Jl. HR Rasuna Said dengan harapan keadaan jalan yang tidak begitu macet. <br />
<br />
Karena panas Jakarta yang sangat panas, saya menyempatkan diri untuk minum teh botol di sebuah warung di depan Sentra Mulia (Markas ANTEVE) atau persisnya di seberang Stadion Kuningan Brojonegoro dan Kedubes Australia. Saya biasanya menghabiskan teh botol yang saya beli, namun karena saya merasa sudah kesiangan (saya sempat melihat jam sekitar pukul 10 lewat 30 menit (jam digital saya kecepatan 10 menit-kebiasaan buruk biar tidak terlambat ke kantor), itu berarti jam 10:20. Selesai membayar, saya melanjutkan perjalanan ke kantor. Ketika saya belok ke kiri menuju Sudirman dengan melewati Hotel Regent dan Landmark, saya merasa ada suara ledakan, saya kira itu adalah ban meletus atau yang lainnya, saya tidak sempat berpikir bahwa itu adalah ledakan bom. <br />
<br />
Ketika sampai di kantor, saya kemudian mendengar dari teman-teman, bahwa terjadi ledakan di Sentra Mulia...lha kan saya jadi bingung, lhawong tadi saya malah minum teh botol di depan sentra mulia... ternyata setelah itu saya tahu kabar bahwa yang ledakan di depan kedubes australi sekitar jam sebelasan... sambil tidak percaya, saya kemudian mencari info kepastian jam meladak..dan saya membuka detik.com yang tertera jam ledakan adalah sekitar 10.30. saya cuma diam...berpikir...ajaib karena saya masih bisa hidup...ternyata selisih 10 menit itu adalah sangat berharga...bayangkan kalau saya beristirahat terlalu lama...paling tidak...telinga saya bisa tuli karena ledakan. <br />
<br />
Sekali lagi... Terima kasih kepada Tuhan... <br />
<br />
Antonius KBY - Kementerian Kebudayaan dan Pariwisat RI. <br />
anton@mudika.com <br />
Kamis, 9.9.2004, jam 13:16 <br />
<br />
=================== <br />
<br />
Pondok Renungan, mengajak semua pembaca untuk meluangkan waktu 5 menit utk berdoa kepada para korban dan keluarganya, serta perawat, dokter, polisi serta sukarelawan dan keluarga mereka semua yang membantu menyelamatkan para korban. Serta juga berdoa untuk bangsa ini agar terhindar dari kejahatan, dan berhenti melakukan tindakan-tindakan yang merugikan, semoga kuasa Tuhan selalu beserta kita semua. </div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-86598289722286673102012-01-31T15:33:00.000+07:002012-01-31T15:33:49.077+07:00DATANGLAH, MESKI KAU BERDUSTA<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"> <br />
<h1 class="title">Datanglah, Meski Kau Berdusta</h1><div class="node"> <div class="meta meta-header"> <div class="submitted">Submitted by <a href="http://kesaksian.sabda.org/user/admin_0" title="Lihat profil pengguna.">admin</a> on Rab, 05/10/2011 - 00:00</div><div class="terms"><ul class="links inline"><li class="taxonomy_term_5 first last"><a href="http://kesaksian.sabda.org/kategori/pertobatan" rel="tag" title="">Pertobatan</a></li>
</ul></div></div><div class="content"> <div align="justify">Anda yang tinggal di ibukota ini, mungkin juga pernah menjumpai dia. Berjalan dengan langkah hati-hati bagaikan orang yang baru saja sembuh setelah patah kaki, dengan kepala tertunduk. Wajahnya yang mirip Pandito Dorna dari dunia pewayangan, bukan mustahil bisa membangkitkan rasa sebal ketika kita melihatnya. Bicaranya pun sulit dipahami; sama sulitnya seperti mencoba mengerti orang yang berbicara dalam bahasa yang tidak kita mengerti.</div><div align="justify">Sifatnya tidak bisa dibanggakan. Ia sangat cinta uang dan sekalipun berperawakan pendek, ia selalu membanggakan diri memunyai 3 orang istri! Malah (katanya), masih banyak lagi yang mengejar dia pada usia yang lebih setengah abad ini, kendati dia buta huruf. </div><div align="justify">Namanya singkat saja: Pak Amat. </div><div align="justify">Telah lebih 2 tahun aku tak jumpa dengannya, sejak berhenti bekerja di kantor swasta tempat ia menjadi pesuruh. Kami berjumpa di jalan ketika ia memanggil-manggil namaku. Ia merengek-rengek agar diberikan pekerjaan apa saja karena ia sekarang menganggur. Tidak dijelaskannya apakah dia diberhentikan atau minta berhenti. Karena aku memang butuh bantuannya untuk mengurusi beberapa surat pribadi, kusuruh dia datang ke rumah. </div><div align="justify">Ternyata, sifat jeleknya yang dulu sudah terkenal di kantor, muncul lagi. Ia punya dua kebiasaan yang sangat kubenci: pembohong dan cinta uang. </div><div align="justify">Begitu dia kembali menyelesaikan tugas mengantar surat, dia sudah berbohong. Kebohongannya sama juga seperti yang dulu selalu dilakukannya di kantor apabila diberi "tugas luar". Dia mengatakan bahwa uang kembalian bis dicopet orang. Padahal karena tak ada uang kecil, sewaktu pergi terpaksa kuserahkan Rp. 1.000,00 [pada tahun ketika kesaksian ini ditulis, Rp 1.000,00 merupakan jumlah uang yang cukup besar, Red.]. </div><div align="justify">Dengan muka masam, kusuruh dia pulang. Kuberikan sekadar honor, dan kutambahkan, "Jangan datang-datang lagi, Pak Amat. Saya sering tidak di rumah." Ia tak berani menatap mataku ketika pamit. </div><div align="justify">Dan sekarang, baru seminggu kemudian, ia sudah muncul lagi. Begitu melangkah masuk ke dalam rumahku, dari mulutnya sudah terlontar kebohongan lagi. Juga kebohongan yang sama, bahwa anaknya tadi malam mati. </div><div align="justify">Aku tidak menanggapi berita ini karena dulu pun saat masih di kantor, setiap 2 atau 3 bulan ada saja yang dikabarkannya mati. Nenek, kakek, keponakan, istri, anak, cucu, dan entah apalagi -- sekadar mengharapkan "uang sumbangan". Rasa sebalku semakin menjadi. </div><div align="justify">"Pulang saja, Pak Amat. Saya tidak punya sesuatu buat Pak Amat kerjakan, dan kebetulan saya sedang tidak punya uang." </div><div align="justify">"Tidak apa-apa. Biar saya cuci-cuci saja. Soal uang, tidak usah sebut; saya mengerti." </div><div align="justify">"Omong kosong!" cetusku dalam hati. </div><div align="justify">Selama beberapa jam berikutnya, Pak Amat sibuk membersihkan seluruh rumah, termasuk piring-piring dan pakaian. Aku pasif saja, namun hatiku cukup gelisah: berapa yang nanti diharapkannya dari padaku? Padahal uangku benar-benar tinggal sedikit. </div><div align="justify">Akhirnya, ia pun pamit, dan aku tersipu-sipu cuma bisa menyodorkan uang Rp 150,00 padanya. Air mukanya tidak berubah ketika ia melangkah ke jalan. </div><div align="justify">Aku lega. Pikirku, mungkin sekarang dia akan jera datang lagi. Aku pun bersiap-siap pergi untuk menagih hutang teman yang sudah dijanjikan akan dibayarnya. </div><div align="justify">Uang yang tinggal Rp 200,00. Pas untuk mencapai tujuanku dengan naik bis, disambung naik becak nanti. </div><div align="justify">Bis sedang melaju di jalan, ketika kulihat Pak Amat berjalan terseok-seok. Hatiku tersentuh sampai ke relung yang paling dalam. </div><div align="justify">"Ya Tuhan," pikirku tersengat penyesalan, "Mengapa tidak digunakannya uang pemberianku tadi untuk naik bis? Haruskah ia berjalan kaki di tengah hujan ini sampai ke tempat tinggalnya? Begitu berharganya nilai Rp 150,00 itu? Kalau begitu, wajiblah aku menolong sesamaku yang keadaannya lebih menderita daripada aku sendiri, sekalipun ia pembohong atau penipu. Mungkin cuma aku inilah yang masih mau menerima kedatangannya." </div><div align="justify">Ya, datanglah Pak Amat, karena demi Yesus, aku takkan menyuruhmu pulang lagi. </div></div></div></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2998064501628153147.post-4828207424952298752012-01-31T15:30:00.000+07:002012-01-31T15:30:25.798+07:00KISA NYATA PERTOBATAN. NARKOBA MEMBELUNGGU HIDUPKU.<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><h1 class="title">Narkoba Membelenggu Hidupku</h1><div class="meta meta-header"> <div class="submitted">Submitted by <a href="http://kesaksian.sabda.org/user/admin_0" title="Lihat profil pengguna.">admin</a> on Rab, 09/11/2011 - 00:00</div><div class="terms"><ul class="links inline"><li class="taxonomy_term_5 first last"><a href="http://kesaksian.sabda.org/kategori/pertobatan" rel="tag" title="">Pertobatan</a></li>
</ul></div></div><div align="justify">"Aku akan pergi!" Pemuda itu berteriak sambil membanting pintu kamar Melina. Dengan sisa suaranya, Melina, sambil menangis memanggil sang pemuda. Namun, pemuda itu telah menghilang dan Melina merasa dunianya sudah hancur saat itu. Hidupnya telah berakhir.</div><div align="justify">Waktu berjalan begitu cepatnya. Tahun 1976, seorang bayi perempuan lahir dan dinamai Melina. Ia lahir dalam keluarga yang mengalami kesulitan ekonomi. Ketika berusia 5 tahun, ayahnya meninggal dunia dan setahun kemudian, ibunya meninggalkan dia untuk bekerja di Malaysia. Melina kecil terpaksa dititipkan pada tantenya.</div><div align="justify">Hampir setiap hari Melina mendengar hardikan dari tantenya, "Kamu harus rajin bekerja! Jangan malas! Jangan bermain terus! Kamu harus bekerja! Ayo ngepel, setelah itu langsung cuci piring!"</div><div align="justify">Melina tidak bisa mengelak. Hari demi hari dia lalui dengan pekerjaan rumah yang menumpuk untuk diselesaikan. Terkadang, kerinduan akan kehadiran sang mama memenuhi hatinya, membuatnya merasa begitu pilu bila melihat teman-teman sebayanya menikmati kasih sayang dari orang tua mereka, namun sang mama tidak kunjung datang. Penantian itu sia-sia.</div><div align="justify">Sebelas tahun berlalu sejak kepergian sang mama ke Malaysia, Melina kini sudah berumur 16 tahun dan baru saja lulus SMP. Melina kemudian melanjutkan sekolahnya ke SMEA dan salah seorang pamannya bersedia membantu membiayai hidupnya. Melina kemudian kos di daerah Cawang, Jakarta, berdekatan dengan lokasi sekolahnya. Berpisah dari sang tante telah memberikan Melina kebebasan karena dia tidak lagi mengerjakan pekerjaan-pekerjaan rumah yang selama bertahun-tahun begitu berat dia rasakan. Melina juga bebas dari segala omelan dan hardikan yang hampir setiap hari dia dengar. Kebebasan yang seperti ini yang dia impikan selama bertahun-tahun. Melina merasa siap untuk merenda masa depannya yang cerah.</div><div align="justify">Namun ada satu hal yang tidak dia bisa pungkiri. Jauh dalam dirinya ada kerinduan yang dalam akan kasih sayang. Papanya yang pergi pada usianya yang masih sangat belia, membuatnya rindu akan figur seorang pria yang mampu memberinya perhatian dan rasa aman. Sementara kepergian yang mama yang begitu lama, membuatnya kehausan akan kelembutan kasih sayang. Hari-hari sekolah yang begitu menyenangkan, kebebasan yang tiba-tiba dia dapatkan setelah bertahun-tahun terkungkung membuat Melina terlena. Suatu hari dia berkenalan dengan seorang pria. Di matanya, pria ini begitu memesona dan baik. "Dia adalah pria idaman. Dia begitu baik dan jujur. Mau menerima saya apa adanya, walau dia bisa mencari tahu siapa sebenarnya saya, bagaimana latar belakang saya, tapi pria ini mau menerima apa adanya," batin Melina.</div><div align="justify">Bagi Melina kehadiran pria ini membuat hidupnya terasa lengkap. Setelah bertahun-tahun dia menjalani hidupnya dalam sepi dan tekanan, kini dia merasakan kegembiraan. Ada teman untuk berbagi cerita. Ada seseorang yang menjaga dirinya. Ada pria untuk berbagi kasih. Pria itu sudah datang dan sungguh membuatnya lengkap. Cintanya semakin bertambah saat demi saat. Baginya inilah puncak dunia. Inilah hidup yang sebenarnya. Sebenarnya, ini adalah saat di mana Melina berada di tepi jurang kehancuran. Jurang yang sangat dalam dan Melina tidak menyadarinya.</div><div align="justify">Rasa rindu sekaligus pedih karena kepergian sang mama dan rasa kehilangan karena ditinggalkan papa kini mulai tertinggal jauh di belakang. Melina memberikan seluruh hati dan jiwanya pada sang pria pujaannya. Hubungan mereka semakin erat sampai satu ketika Melina menyerahkan kehormatannya pada sang pria. "Setelah kami melakukan perbuatan terlarang, dia begitu baik kepada saya. Dia seperti malaikat bagi saya dan kasih sayang pun saya dapatkan dari dia. Citra papa dan mama saya dapatkan dari dia. Dia begitu sayang terhadap saya," kenang Melina.</div><div align="justify">Pria yang dipuja Melina bukanlah pria yang baik sebenarnya. Lambat namun pasti, sang pacar mulai membawa Melina kepada hal-hal yang buruk. Ganja adalah hal pertama yang mulai dikenalkan pada Melina.</div><div align="justify">"Ayo pakai. Ini enak sekali. Jangan takut. Ini bukan apa-apa kok." Begitu selalu sang pacar meyakinkan Melina. Walaupun agak ragu, akhirnya mencoba ganja dan dia mulai menikmatinya. Kehidupan yang bebas yang seperti ini dijalani Melina. Ia menjalani kehidupan bebasnya dengan diam-diam. Sang paman tidak pernah mengetahui keadaan Melina yang sebenarnya. Di mata pamannya, Melina adalah gadis baik-baik yang rajin ke sekolah.</div><div align="justify">Sementara itu ganja tidak lagi memberikan kepuasan bagi Melina dan pacarnya, kini mereka mulai mencoba untuk memakai ekstasi. Diskotik yang sebelumnya tidak pernah didatangi Melina, kini menjadi tempat untuk menghabiskan malam bersama sang pacar. "Saya bisa merasakan apa yang tidak pernah saya rasakan. Saya bisa tidak memikirkan keluarga. Saya bisa enjoy!" kata Melina. Melina mulai mengambil jarak dengan paman dan juga dengan adik-adiknya. Melina tahu kalau hubungannya dengan sang pacar tidak akan direstui keluarga. Obat-obatan membuatnya berani untuk bersikap cuek terhadap keluarga. Baginya yang penting dia bisa bersenang-senang dengan sang pacar. Kebahagiaan seperti inilah yang lama dia rindukan. Sekarang ketika semuanya sudah diperoleh, mengapa harus dilepaskan? Melina tidak menyadari bahwa dirinya sudah jatuh semakin dalam ke jurang kehancuran. "Saya tidak merasa bersalah. Yang saya rasakan adalah kasih sayang dan perlindungan dari pacar saya. Itu yang selalu saya impikan," Melina melanjutkan. Terkadang, kerinduan akan kehadiran sang mama menyeruak dalam batinnya. Namun, segera ditepis oleh kenikmatan hidup yang saat itu dijalaninya. "Apa pun narkoba yang dia berikan, saya terima dengan senang. Terasa enak sekali dan membuat saya tidak lagi dibebani pikiran tentang keluarga," tutur Melina.</div><div align="justify">Namun, walau Melina begitu baik menutupi jejak hubungannya dengan sang pacar, pamannya akhirnya dapat mencium rahasia Melina ini. "Paman sudah bilang kalau kami tidak bisa menerima hubungan kamu dengan laki-laki itu! Sekarang juga kamu harus putus hubungan dengan Dia!" Hardik sang paman. Melina kemudian mengambil langkah nekat. Melina kabur dari rumah kos dan hidup bersama dengan pacarnya. Saat itu kecanduan Melina akan narkoba sudah tinggi. "Bersama pacar saya memakai narkoba. Saya pakai ekstasi dan ganja dengan dosis yang semakin tinggi. Sering saya kesakitan karena ketagihan narkoba yang tidak terpenuhi. Saya dan pacar mulai sering ribut," kata Melina. Ia mulai melihat kepribadian pacarnya yang sebenarnya. Pria yang dulu disangkanya begitu baik di matanya mulai terlihat keburukan sifatnya. </div><div align="justify">Pada tahun itu juga mama Melina yang sudah belasan tahun tinggal di Malaysia pulang ke Indonesia dan mencari Melina. Melina kemudian pulang meninggalkan pacarnya dan tinggal bersama sang mama. Kepada mamanya, Melina mengakui keadaan dirinya saat ini. "Saat saya mengakui kalau saya sudah tidak perawan lagi dan sangat kecanduan narkoba, mama sangat sedih. Mama bisa mengerti keadaan saya dan dia bilang supaya saya tidak lagi kembali ke pacar saya," lanjut Melina. Ia memang tidak kembali pada sang pacar, tetapi dia tidak bisa melepaskan diri dari narkoba. Setiap hari Melina masih memakai narkoba. Rasa sakit yang menyerangnya setiap kali dia ketagihan narkoba, tidak dapat dia tahan dan selalu membawanya kembali untuk memakai narkoba. </div><div align="justify">Suatu hari Melina kabur lagi dari rumah sang mama dan pergi menemui pacar lamanya. Mereka kembali menjalin hubungan. Pacar Melina yang tahu kalau Melina sudah sangat kecanduan narkoba memperlakukan Melina dengan seenak hatinya. Melina merasakan kepedihan dan sakit hati atas perlakuan pacarnya ini, namun dia tidak bisa berbuat apa-apa. Melina ingin meninggalkan pacarnya itu, tapi ketergantungannya pada narkoba menahannya untuk tidak meninggalkan laki-laki itu. Padahal secara fisik keadaan Melina sungguh menderita. "Saya mengalami kesakitan yang luar biasa. Bahkan kalau mau muntah juga sakit! Sungguh sakit sekali!" tuturnya. Melina tahu kalau dia ingin bebas dari narkoba, dia harus meninggalkan laki-laki ini karena setiap kali bertemu, mereka pasti akan memakai narkoba. Namun, Melina membutuhkan kasih sayang dan Melina mendapatkannya dari pacarnya. </div><div align="justify">Setiap hari Melina hidup di alam maya. Ketagihan demi ketagihan terus menerus datang menyerang Melina. Pikiran dan mental Melina sudah hancur. Pikirannya terpusat pada narkoba. Setiap hari harus memakai narkoba. Pacarnya terus mengintimidasi Melina. "Tanpa saya kamu bukan apa-apa! Kamu membutuhkan saya!" jelas pacarnya. Melina tidak lagi bisa berpikir jernih. Dia ingin meninggalkan semuanya, tetapi tidak bisa. </div><div align="justify">Melina memang jarang berada dalam keadaan sadar sepenuhnya terhadap dirinya. Namun, kala kesadaran itu muncul, pertanyaan yang ada di benaknya adalah bagaimana kalau dia mati? Jauh di dalam hatinya ada kerinduan. Ada kekosongan akan kasih, namun tidak tahu harus berbuat apa. "Tuhan ... saya mau lepas dari obat-obatan ini. Saya mau lepas ... tapi tidak bisa. Tolonglah saya Tuhan," ratap Melina saat itu. </div><div align="justify">Tuhan sudah menantikan Melina begitu lama untuk kembali kepada-Nya. Tuhan selalu mendengar jeritan hati setiap anak-anak-Nya. Tuhan hadir dalam kehidupan Melina. Pada suatu hari, ketika itu Melina baru saja ditinggalkan oleh pacarnya. Sang pacar mengancam untuk meninggalkan Melina, dan biasanya pada saat seperti itu Melina menjadi histeris karena ketakutan bila sang pacar benar-benar meninggalkannya. Namun siang itu, Melina yang sudah merasa lelah dengan hidupnya selama ini, datang kepada Tuhan. Melina membuka hatinya bagi Tuhan Yesus. Siang itu satu hal yang indah terjadi. Tuhan Yesus hadir dalam kehidupan Melina, memberikan kepada Melina kehidupan yang baru. Rasa ketakutan digantikan oleh kelegaan. Rasa bersalah sirna dihapuskan damai sejahtera. Tuhan sudah mengampuni dosanya. Melina sungguh takjub. Dia merasakan bahwa Tuhan Yesus sungguh-sungguh nyata. "Tuhan Yesus benar-benar ada dan saat itu Tuhan memberi kekuatan kepada saya. Kerinduan saya kepada pacar saya hilang. Nafsu kedagingan dan ketagihan terhadap narkoba hilang lenyap. Tidak ada lagi tekanan-tekanan masa lalu yang menekan saya. Bahkan ancaman-ancaman dari pacar saya bahwa hanya dengan dia saja saya bahagia ... hilang!" kenang Melina. Satu hal yang luar biasa. Karena sudah bertahun-tahun Melina terikat oleh narkoba dan kehidupan yang bebas, dia sendiri merasa tidak akan bebas dan mulai dihantui oleh rasa putus asa, namun Tuhan memulihkan Melina mengampuni dengan seketika! Sungguh ajaib kuasa Tuhan Yesus.</div><div align="justify">Kasih yang selama ini Melina cari sudah dia temukan di dalam Tuhan Yesus. Jiwanya yang selama bertahun-tahun lelah mencari kasih dan damai yang sempat terisi oleh kasih sang pacar dan narkoba, kini telah menemukan perhentian. Tuhan Yesus telah mengisi kekosongan dalam jiwanya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjQkmSfXmqUvGpNpvGe7eUd7MyS6KyeOWBA8Ra5urhH3W2MmQ89I6-dhCRorVOGacpzgwJX0DB94IhvHFf0siubUUp89JN1loBHuVMv8T7eBjoApBdpDtX9VsUIohpRvmHvMQAAqZp5z0/s1600/Bakso+Lakor+E-mail.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjQkmSfXmqUvGpNpvGe7eUd7MyS6KyeOWBA8Ra5urhH3W2MmQ89I6-dhCRorVOGacpzgwJX0DB94IhvHFf0siubUUp89JN1loBHuVMv8T7eBjoApBdpDtX9VsUIohpRvmHvMQAAqZp5z0/s320/Bakso+Lakor+E-mail.jpg" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKP41xG29qn2TBLPRpyyDGz7ktpjjUTKbfYPXBfogsEmul6GglW2isD6l-vRGRj_NkP8a0MUXf9TSPKrzzwhs7k_Lratg4DEiEKW0tQfzIoJ47v-wGBLKrFoxIO-T8ILSnx30T6tzNKSQ/s1600/CIN-KONG+Email.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKP41xG29qn2TBLPRpyyDGz7ktpjjUTKbfYPXBfogsEmul6GglW2isD6l-vRGRj_NkP8a0MUXf9TSPKrzzwhs7k_Lratg4DEiEKW0tQfzIoJ47v-wGBLKrFoxIO-T8ILSnx30T6tzNKSQ/s320/CIN-KONG+Email.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s1600/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-wRZLDlM5Mso/Tvlv133A-aI/AAAAAAAAAHA/HdindPw-tq8/s320/Kosaplawanews_blogspot_com.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://4.bp.blogspot.com/-DNkMtP6aT9M/TvlvqOtQ3BI/AAAAAAAAAG0/N28-73JGbLw/s320/1.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://3.bp.blogspot.com/-zgnXLdADT7U/TvlveRnUKpI/AAAAAAAAAGo/3zNtvbH9VDc/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="160" src="http://3.bp.blogspot.com/-zgnXLdADT7U/TvlveRnUKpI/AAAAAAAAAGo/3zNtvbH9VDc/s320/2.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-3-M9T1rPpdY/TvlvSeeYxHI/AAAAAAAAAGc/FvawEF75DVU/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1jKWc8EDTzxLiaMDzvVg_kac5Q2Oq-L2BD2-KVTUnHjk4ziWb6NQFMfFKjnUFqyO8huHBlCUxrSO2yQJ9cKF0ZvxSjbboiPaDqQOjiL_mjhLyu7dWIKVqExyCIf6Rg7tC9zpg1yV-l_7p/s1600/23267_115205465189528_7957_n.jpg" /></a></div><div align="justify">Melina kemudian kembali kepada mama dan adik-adiknya. Melina meninggalkan kehidupannya yang lama dan menjalani kehidupan yang baru. Melina kini bekerja pada sebuah perusahaan di Tangerang. Masa lalu yang pahit, yang membentuk Melina remaja menjadi pribadi yang haus kasih sayang dan akhirnya membawanya pada narkoba, kini telah lenyap. Masa lalu itu kini tidak lagi menghantui jiwanya yang bebas merdeka dan penuh kasih di dalam Tuhan Yesus. Bersama Tuhan Yesus Melina menyongsong hari-harinya yang penuh harapan di masa depan.</div></div>KOMUNITAS TENTARA KERAJAAN ALLAH(KOSAPLAWAN)http://www.blogger.com/profile/00142041085604395485noreply@blogger.com0